Find Us On Social Media :

Alasan Berita Proklamasi Kemerdekaan Indonesia Disiarkan Oleh Radio Di Surabaya Menggunakan Bahasa Madura

By Moh. Habib Asyhad, Sabtu, 30 Desember 2023 | 11:17 WIB

Berita proklamasi kemerdekaan Indonesia sempat disiarkan oleh radio di Surabaya dengan menggunakan bahasa Madura. Alasan mereka melakukan hal ini adalah agar siaran itu tidak dimengerti oleh pihak Jepang tapi bisa ditangkap oleh penduduk Jawa Timur di Maduran dan di kawasan Tapal Kuda.

Intisari-Online.com - Berita proklamasi kemerdekaan Indonesia sempat disiarkan oleh radio di Surabaya dengan menggunakan bahasa Madura.

Alasan mereka melakukan hal ini adalah agar siaran itu tidak dimengerti oleh pihak Jepang tapi bisa ditangkap oleh penduduk Jawa Timur di Maduran dan di kawasan Tapal Kuda.

Bagaimana ceritanya?

Mengutip Kompas.id, dari Jakarta, berita proklamasi disebarkan ke seluruh wilayah di Indonesia lewat telegram dan radio.

Siaran proklamasi bahkan sampai ke luar negeri.

Penyebaran berita proklamasi di Jawa Timur, khususnya Surabaya, dilakukan melalui radio dan surat kabar.

Berita proklamasi kemerdekaan Indonesia dari pemancar radio kantor berita Domei di Jakarta dapat ditangkap oleh kantor berita Domei Surabaya dalam bentuk morse oleh petugas bernama Yacob.

Berita tersebut lantas diserahkan kepada bagian redaksi, yakni R. Bintarti dan Bung Tomo.

Seperti di Bandung, berita tersebut juga tempelkan di muka kantor Domei Surabaya sehingga menyebar.

Selain itu, berita tersebut diteruskan kepada redaksi Suara Asia yang terletak bersebelahan dengan kantor berita Domei Surabaya.

Berita tersebut dimuat dalam terbitan tanggal 17 Agustus 1945 sore.

Namun, Suara Asia baru memuat teks proklamasi beserta keputusan PPKI pada 20 Agustus 1945.