Find Us On Social Media :

Naik Takhta Pada Usia 3 Tahun Inilah Pangeran Menol, Raja Mataram yang Tidak Pernah Memerintah

By Afif Khoirul M, Rabu, 6 Desember 2023 | 18:00 WIB

Ilustrasi - Sosok Pangeran Menol merupakan raja Mataram yang diangkat pada usia 3 tahun.

Intisari-online.com - Pangeran Menol adalah nama lain dari Sultan Hamengkubuwana V, raja kelima Kesultanan Yogyakarta yang berkuasa pada abad ke-19.

Ia memiliki riwayat hidup yang penuh dengan drama dan tragedi, mulai dari naik takhta di usia balita, disingkirkan oleh pendahulunya, dibenci oleh sebagian rakyat, ditelikung oleh saudara kandung, hingga mati di tangan istri.

Nama asli Pangeran Menol adalah Gusti Raden Mas Gathot Menol, putra keenam Hamengkubuwana IV dari permaisuri Gusti Kanjeng Ratu Kencono.

Ia lahir pada tanggal 24 Januari 1820 di Kraton Yogyakarta.

Sewaktu dewasa, ia bergelar Pangeran Mangkubumi.

Ia dinobatkan sebagai Sultan Hamengkubuwana V pada tanggal 19 Desember 1823, ketika ia baru berusia tiga tahun.

Hal ini terjadi karena ayahnya, Hamengkubuwana IV, meninggal secara mendadak dan diduga karena diracun.

Pada saat itu, Kesultanan Yogyakarta sedang menghadapi konflik dengan pemerintah Hindia Belanda yang berusaha menguasai Jawa.

Pangeran Menol tidak lama menikmati tahtanya. Pada tanggal 17 Agustus 1826, ia diturunkan dari singgasananya oleh Belanda, yang mendukung kembalinya Hamengkubuwana II, raja sebelumnya, yang lebih bersahabat dengan Belanda.

Hamengkubuwana II sendiri adalah kakek dari Pangeran Menol, yang sudah berusia tua dan lemah.

Pangeran Menol baru bisa naik takhta lagi setelah Hamengkubuwana II wafat pada tanggal 17 Januari 1828.

Baca Juga: Sekarang Jadi KSAD, Inilah Sosok Maruli Simanjuntak Dan Kisah Cintanya Dengan Putri Luhut Binsar Panjaitan