Find Us On Social Media :

Mengapa Kerukunan Antarumat Beragama di Bali Dapat Tercipta?

By Ade S, Senin, 4 Desember 2023 | 12:03 WIB

Pusat Peribadatan Puja Mandala di Bali. Artikel ini menjelaskan mengapa kerukunan antar umat beragama di Bali dapat tercipta, dengan melihat faktor-faktor yang mempengaruhinya.

Intisari-Online.com - Bali adalah salah satu provinsi di Indonesia yang terkenal dengan keindahan alam, budaya, dan seninya.

Namun, ada hal lain yang membuat Bali istimewa, yaitu kerukunan antar umat beragama yang terjalin dengan baik.

Lalu, mengapa kerukunan antar umat beragama di Bali dapat tercipta? Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhinya?

Mari kita simak penjelasannya dalam artikel ini.

Kerukunan Antarumat Beragama di Bali

Salah satu faktor yang memungkinkan kerukunan antar umat beragama di Bali adalah sikap toleran dan terbuka dari masyarakat Bali terhadap agama lain.

Masyarakat Bali menghormati dan mengakui keberadaan agama lain sebagai bagian dari kehidupan sosial.

Mereka tidak memaksakan keyakinan mereka kepada orang lain, tetapi juga tidak mudah terpengaruh oleh keyakinan orang lain.

Selain itu, masyarakat Bali juga memiliki konsep Tri Hita Karana, yaitu tiga prinsip dasar untuk mencapai kesejahteraan.

Tri Hita Karana terdiri dari hubungan harmonis antara manusia dengan Tuhan, manusia dengan manusia, dan manusia dengan alam.

Konsep ini mengajarkan masyarakat Bali untuk menjaga keseimbangan dan keselarasan dalam kehidupan.

Baca Juga: Upaya Apa Saja yang Dapat Dilakukan untuk Memupuk Kerukunan Antarumat Beragama di Indonesia?