Find Us On Social Media :

Penjelasan Secara Singkat Sejarah Pendirian Bani Umayyah di Damaskus

By Ade S, Kamis, 2 November 2023 | 08:03 WIB

Ilustrasi menggunakan AI. Artikel ini akan tuliskan secara singkat sejarah pendirian Bani Umayyah di Damaskus, kekhalifahan Islam kedua yang berkuasa selama 90 tahun.

Intisari-Online.com - Apakah Anda pernah mendengar tentang Bani Umayyah?

Bani Umayyah adalah salah satu dinasti yang pernah memimpin umat Islam di masa lalu.

Artikel ini akan tuliskan secara singkat sejarah pendirian Bani Umayyah di Damaskus, ibu kota kekhalifahan mereka.

Anda akan mengetahui bagaimana Bani Umayyah berdiri dari peristiwa pembunuhan Khalifah Utsman bin Affan, bagaimana mereka mengubah sistem pengangkatan khalifah, dan bagaimana mereka runtuh akibat Revolusi Abbasiyah.

Artikel ini juga akan memberikan informasi tentang Kekhalifahan Bani Umayyah di Kordoba, Spanyol, yang merupakan cabang dari Bani Umayyah di Damaskus.

Jika Anda tertarik untuk mengetahui lebih lanjut tentang Bani Umayyah, silakan lanjutkan membaca artikel ini.

Latar Belakang Terbunuhnya Utsman bin Affan

Bani Umayyah adalah kekhalifahan Islam kedua yang didirikan oleh Muawiyah bin Abu Sufyan, khalifah pertamanya.

Muawiyah I adalah politikus yang pernah menjadi Gubernur Suriah pada masa Khalifah Umar bin Khattab dan Utsman bin Affan.

Kekhalifahan Bani Umayyah berkuasa pada tahun 661 dengan Damaskus sebagai ibu kotanya.

Sejarah Bani Umayyah dimulai dari peristiwa pembunuhan Utsman bin Affan, khalifah ketiga dari Khulafaur Rasyidin, oleh seorang pemberontak.

Baca Juga: Perbedaan Kemajuan Islam Bani Umayyah di Damaskus dengan di Andalusia

Muawiyah I tidak terima dengan pembunuhan tersebut dan menolak mengakui Ali bin Abi Thalib, kerabat dekat Nabi Muhammad, sebagai khalifah pengganti Utsman.

Hal ini menyebabkan pecahnya Perang Saudara Islam I, yang berakhir ketika Ali terbunuh oleh golongan Khawarij.

Setelah itu, Hasan bin Ali, anak tertua Ali, menyerahkan jabatan khalifah kepada Muawiyah I untuk menghindari perang lanjutan.

Pendirian Kekhalifahan Bani Umayyah

Muawiyah I menetapkan Damaskus sebagai pusat pemerintahan kekhalifahannya dan mengubah sistem pengangkatan khalifah menjadi sistem dinasti atau turun-temurun.

Ketika Muawiyah I wafat, khalifah penggantinya adalah anaknya, Yazid bin Muawiyah.

Pemerintahan Bani Umayyah di Damaskus bertahan selama 90 tahun, hingga runtuh akibat Revolusi Abbasiyah.

Setelah itu, berdiri Kekhalifahan Bani Umayyah di Kordoba, Spanyol, hingga tahun 1031.

Demikianlah penjelasan secara singkat sejarah pendirian Bani Umayyah di Damaskus. Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan Anda tentang kekhalifahan Islam kedua yang pernah ada.

Baca Juga: Sejarah Singkat Berdirinya Dinasti Bani Umayyah Di Damaskus 661-750