Find Us On Social Media :

Mengenal Lebih Dekat Kereta Api Cepat Jakarta Bandung Whoosh

By Moh. Habib Asyhad, Senin, 2 Oktober 2023 | 17:17 WIB

Ada beberapa fakta menarik tentang Kereta Cepat Jakarta Bandung yang baru saja diresmikan Presiden Jokowi.

Mulai dari Stasiun Halim, Stasiun Karawang, Stasiun Padalarang, serta Stasiun Tegallluar yang sekaligus menjadi depo.

Dwiyana mengungkapkan, Stasiun Padalarang nantinya bakal menjadi stasiun Hub yang menghubungkan layanan kereta cepat dengan kereta api.

Stasiun ini akan melayani penumpang dari Bandung bagian barat dan Bandung kota.

Sementara Bandung bagian timur dilayani dari Stasiun Tegalluar.

Waktu tempuh dan kecepatan

Sementara dikutip dari laman resmi KCIC, Kereta Cepat Jakarta Bandung menggunakan kereta cepat generasi terbaru, yakni CR400AF.

Adapun CR400AF merupakan hasil pengembangan tipe CRH380A oleh CRRC Qingdao Sifang.

CR400AF memiliki lebar 3,36 meter, tinggi 4,05 meter, dengan panjang kepala kereta 27,2 meter dan intermediate kereta 25 meter.

Selain mampu beroperasi di iklim tropis dan cuaca ekstrim, CR400AF juga dipastikan mampu menghadapi kondisi geografis lintasan Jakarta-Bandung yang cenderung menanjak.

Dengan besar daya setiap rangkaian mencapai 9750 kW, CR400AF mampu memberikan akselerasi yang lebih baik saat melewati trase pada elevasi 30 per mil.

Dalam kondisi darurat, CR400AF dapat digunakan sebagai penarik kereta lainnya meskipun dalam kondisi gradien atau elevasi 12 per mil.

Satu rangkaian CR400AF terdiri dari 8 kereta (cars), dengan komposisi empat kereta bermotor dan empat kereta tanpa motor.

Dengan komposisi ini memungkinkan kereta CR400AF memiliki kecepatan desain hingga 420 kilometer per jam dan kecepatan operasional 350 kilometer per jam.

Dengan kecepatan tinggi tersebut, CR400AF akan menempuh jarak 142,3 kilometer Jakarta-Bandung dalam waktu 36 menit untuk perjalanan langsung, hingga 46 menit dengan kondisi perjalanan berhenti di setiap stasiun.