Find Us On Social Media :

Menyamar Hingga ke Boyolali, Beginilah Nasib Sosok Istri DN Aidit

By Yoyok Prima Maulana, Rabu, 27 September 2023 | 13:35 WIB

Nasib istri Aidit setelah G30S PKI.

Intisari-online.com - Setelah peristiwa G30S 1965, Partai Komunis Indonesia (PKI) menjadi tersangka utama di balik pembunuhan enam jenderal dan satu perwira TNI AD.

Hal ini membuat semua orang yang berhubungan dengan PKI menjadi korban kekerasan massa dan pengejaran militer, termasuk keluarga dari pemimpin PKI, Dipa Nusantara Aidit.

Malam itu juga, Ketua PKI DN Aidit menghilang, sementara istrinya dan anak-anaknya terpisah-pisah.

Istri Aidit, Soetanti, menyamar untuk mencari keberadaan suaminya yang lenyap setelah G30S. 

Siapakah sebenarnya Soetanti?

Sesunggunya dia adalah wanita cerdas pada zamannya. Seotanti dokter spesialis akupuntur pertama di Indonesia yang berasal dari keluarga bangsawan Mangkunegaran.

Ia adalah anak dari Moedigdo dan Siti Aminah, keturunan bangsawan Minang. Ayahnya, Koesoemodikdo, adalah Bupati Tuban yang pertama.

Soetanti menikah dengan DN Aidit pada awal tahun 1948 di rumah KH Raden Dasuki, tokoh PKI Solo, yang menjadi wali nikah mereka.

Dari pernikahan dengan Aidit, Soetanti dikaruniai lima anak, tiga laki-laki dan dua perempuan.

Pada malam 30 September 1965, , Soetanti sempat berselisih dengan Aidit, yang dijemput oleh orang-orang berpakaian militer biru di rumah mereka.

Soetanti bersikeras agar suaminya tidak ikut dengan penjemputnya. Namun, Aidit tetap berangkat setelah mencium kening istrinya dan menyuruhnya mengunci pagar.

Itu adalah kali terakhir Soetanti melihat suaminya. Kemana Aidit malam itu dan apa yang dikerjakannya, belum ada satu versi jawaban yang jelas.