Intisari-online.com - Dalam pelajaran IPS kelas X halaman 184 memuat soal berjudul "
Jawaban:
Perbedaan pasar berdasarkan strukturnya adalah sebagai berikut:
- Pasar persaingan sempurna adalah pasar yang terdapat banyak penjual dan pembeli, produk yang dijual homogen atau sama, tidak ada hambatan untuk masuk dan keluar pasar, dan tidak ada intervensi pemerintah.
Contoh pasar persaingan sempurna adalah pasar sayur-mayur atau pasar beras.
- Pasar monopoli adalah pasar yang hanya terdapat satu penjual yang menguasai seluruh pasar, produk yang dijual tidak memiliki substitusi atau pengganti, ada hambatan tinggi untuk masuk dan keluar pasar, dan penjual dapat menetapkan harga sendiri.
Contoh pasar monopoli adalah PLN yang menyediakan listrik atau PDAM yang menyediakan air bersih.
- Pasar oligopoli adalah pasar yang terdapat beberapa penjual yang saling mempengaruhi, produk yang dijual dapat berupa homogen atau diferensiasi, ada hambatan untuk masuk dan keluar pasar, dan penjual dapat berkolaborasi atau bersaing satu sama lain.
Contoh pasar oligopoli adalah industri otomotif, telekomunikasi, atau penerbangan.
- Pasar persaingan monopolistik adalah pasar yang terdapat banyak penjual tetapi masing-masing memiliki ciri khas produknya, produk yang dijual bersifat diferensiasi atau memiliki variasi, tidak ada hambatan untuk masuk dan keluar pasar, dan penjual memiliki sedikit kemampuan untuk memengaruhi harga.
Contoh pasar persaingan monopolistik adalah industri makanan, minuman, atau kosmetik.
Baca Juga: Mengapa Lembaga Sosial Dapat Berfungsi dan Mengapa Dapat Tidak Berfungsi?
Soal : Gambarlah kurva permintaan dan penawaran yang sesuai dengan struktur pasar!
Jawaban :
Berikut adalah jawaban soal IPS kelas X halaman 184:
Gambar kurva permintaan dan penawaran yang sesuai dengan struktur pasar adalah sebagai berikut:
- Pasar persaingan sempurna: Kurva permintaan pasar (D) adalah garis lurus yang menurun dari kiri atas ke kanan bawah, menunjukkan hubungan negatif antara harga dan jumlah barang yang diminta. Kurva penawaran pasar (S) adalah garis lurus yang naik dari kiri bawah ke kanan atas, menunjukkan hubungan positif antara harga dan jumlah barang yang ditawarkan. Titik potong antara kurva permintaan dan penawaran menentukan harga keseimbangan (P*) dan jumlah keseimbangan (Q*) di pasar. Kurva permintaan individu (d) adalah garis horizontal yang sejajar dengan sumbu x, menunjukkan bahwa setiap pembeli menghadapi harga yang sama dan tidak dapat memengaruhi harga pasar. Kurva penawaran individu (s) adalah garis vertikal yang sejajar dengan sumbu y, menunjukkan bahwa setiap penjual memiliki kapasitas produksi yang tetap dan tidak dapat memengaruhi jumlah pasar.
- Pasar monopoli: Kurva permintaan pasar (D) adalah garis lurus yang menurun dari kiri atas ke kanan bawah, menunjukkan hubungan negatif antara harga dan jumlah barang yang diminta. Kurva penawaran pasar tidak ada, karena hanya ada satu penjual yang menguasai seluruh pasar. Penjual monopoli dapat menetapkan harga sendiri dengan memilih titik pada kurva permintaan yang memaksimalkan keuntungan. Pada titik tersebut, harga monopoli (Pm) lebih tinggi dan jumlah monopoli (Qm) lebih rendah daripada harga keseimbangan (P*) dan jumlah keseimbangan (Q*) di pasar persaingan sempurna. Selisih antara harga monopoli dan biaya marjinal (MC) mencerminkan adanya surplus produsen atau keuntungan monopoli.
- Pasar oligopoli: Kurva permintaan pasar (D) adalah garis lurus yang menurun dari kiri atas ke kanan bawah, menunjukkan hubungan negatif antara harga dan jumlah barang yang diminta. Kurva penawaran pasar tidak jelas, karena tergantung pada perilaku para penjual oligopoli, apakah mereka berkolaborasi atau bersaing satu sama lain. Jika mereka berkolaborasi, mereka dapat membentuk kartel dan bersikap seperti monopoli, menetapkan harga kartel (Pk) dan jumlah kartel (Qk) yang lebih tinggi dan lebih rendah daripada harga keseimbangan (P*) dan jumlah keseimbangan (Q*) di pasar persaingan sempurna. Jika mereka bersaing, mereka dapat terlibat dalam perang harga atau perang iklan, sehingga harga oligopoli (Po) dan jumlah oligopoli (Qo) lebih rendah dan lebih tinggi daripada harga kartel dan jumlah kartel.
- Pasar persaingan monopolistik: Kurva permintaan pasar (D) adalah garis lurus yang menurun dari kiri atas ke kanan bawah, menunjukkan hubungan negatif antara harga dan jumlah barang yang diminta. Kurva permintaan individu (d) adalah garis lengkung yang menurun dari kiri atas ke kanan bawah, menunjukkan bahwa setiap pembeli memiliki preferensi berbeda terhadap produk yang dijual oleh setiap penjual. Kurva penawaran individu (s) adalah garis vertikal yang sejajar dengan sumbu y, menunjukkan bahwa setiap penjual memiliki kapasitas produksi yang tetap. Titik potong antara kurva permintaan individu dan kurva penawaran individu menentukan harga individu (Pi) dan jumlah individu (Qi) di pasar. Harga individu lebih tinggi daripada biaya marjinal (MC), menunjukkan adanya surplus produsen atau keuntungan individu.