Find Us On Social Media :

2 Contoh Teks Khutbah Idul Adha Keteladanan Nabi Ibrahim dalam Peristiwa 'Pengorbanan' Nabi Ismail

By Ade S, Rabu, 28 Juni 2023 | 03:03 WIB

Ilustrasi Idul Adha. Berikut ini Khutbah Idul Adha keteladanan Nabi Ibrahim.

Khutbah Kedua: Kurban dan Kelekatan Sosial di Tengah Pandemi

Alhamdulillah, segala puji bagi Allah swt, yang telah memberi kita nikmat iman dan Islam. Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada Nabi Muhammad saw, yang telah membawa kita dari kegelapan menuju cahaya.

Saudara-saudari sekalian yang dirahmati Allah,

Idul Adha adalah hari raya kurban, yaitu hari raya yang mengajarkan kita untuk berbagi dan bersedekah dengan harta kita di jalan Allah swt. Kurban adalah salah satu ibadah yang paling mulia dan bermanfaat, sebagaimana sabda Rasulullah saw:

ما عمل ابن آدم يوم النحر أحب إلى الله من إهراق الدم، وإنه ليأتي يوم القيامة بقرونه وأشعاره وأظلافه، وإن الدم ليسقط من عند الله بمكان قبل أن يسقط من الأرض، فطيبوا بها نفسا

"Tidak ada amalan seorang anak Adam pada hari penyembelihan yang lebih dicintai oleh Allah daripada mengalirkan darah (sembelihan). Sesungguhnya pada hari kiamat nanti sembelihan itu akan datang dengan tanduk-tanduknya, bulu-bulunya dan kuku-kukunya. Dan sesungguhnya darah itu benar-benar sampai ke sisi Allah sebelum jatuh ke tanah. Maka hendaklah kalian bersenang hati dengannya." (HR. Tirmidzi)

Kurban adalah salah satu bentuk kepedulian sosial kita kepada sesama muslim, terutama kepada fakir miskin dan dhuafa. Kurban adalah salah satu cara untuk menyebarkan kasih sayang dan kebahagiaan di antara umat Islam. Kurban adalah salah satu sarana untuk mengikat ukhuwah islamiyah dan mempererat persaudaraan di kalangan muslimin.

Saudara-saudari sekalian yang dirahmati Allah,

Mari kita ambil pelajaran dari kisah Nabi Muhammad saw dan para sahabatnya, yang merupakan teladan utama dalam ibadah kurban. Ketika Nabi Muhammad saw hijrah ke Madinah, beliau mendirikan masjid dan mempersaudarakan antara kaum Muhajirin dan Anshar. Beliau juga mengajarkan mereka untuk berkorban dengan harta mereka di jalan Allah swt. Diriwayatkan bahwa pada hari raya Idul Adha, Nabi Muhammad saw menyembelih dua ekor domba, satu untuk dirinya sendiri dan keluarganya, dan satu lagi untuk orang-orang yang tidak mampu berkorban. Beliau bersabda:

مَنْ كَانَ لَهُ سَعَةٌ وَلَمْ يُضَحِّ فَلاَ يَقْرَبَنَّ مُصَلّانا

"Barangsiapa yang mampu berkorban tetapi tidak melakukannya, maka janganlah ia mendekati tempat shalat kami." (HR. Ahmad dan Ibnu Majah)

Para sahabat Nabi Muhammad saw pun mencontoh beliau dalam berkorban dengan harta mereka. Diriwayatkan bahwa pada suatu tahun, Umar bin Khattab ra menyembelih seekor unta, Abu Bakar ra menyembelih seekor sapi, dan Ali bin Abi Thalib ra menyembelih seekor domba. Mereka semua membagikan daging kurban mereka kepada orang-orang yang membutuhkan, terutama kepada para fakir miskin dan dhuafa.

Saudara-saudari sekalian yang dirahmati Allah,

Dari kisah Nabi Muhammad saw dan para sahabatnya ini, kita dapat mengambil tiga pelajaran utama, yaitu:

1. Pertama, kita harus memiliki rasa syukur kepada Allah swt atas nikmat harta yang telah diberikan kepada kita. Kita harus menyadari bahwa harta kita adalah amanah dari Allah swt, yang harus kita gunakan dengan baik dan benar. Kita harus menyadari bahwa harta kita adalah sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah swt, bukan untuk menjauhkan diri dari-Nya.

2. Kedua, kita harus memiliki rasa tanggung jawab kepada sesama muslim, terutama kepada fakir miskin dan dhuafa. Kita harus menyadari bahwa mereka adalah saudara-saudara kita dalam Islam, yang berhak mendapatkan bantuan dan perhatian dari kita. Kita harus menyadari bahwa mereka adalah bagian dari umat Islam, yang harus kita sayangi dan bahagiakan.

3. Ketiga, kita harus memiliki rasa kebersamaan dan kekeluargaan di antara umat Islam. Kita harus menyadari bahwa kita adalah satu tubuh, jika satu anggota sakit maka seluruh tubuh akan merasakan sakitnya. Kita harus menyadari bahwa kita adalah satu jamaah, jika satu anggota senang maka seluruh jamaah akan merasakan kegembiraannya.

Saudara-saudari sekalian yang dirahmati Allah,

Mari kita tingkatkan rasa syukur, tanggung jawab, dan kebersamaan kita kepada Allah swt dan sesama muslim. Mari kita laksanakan ibadah kurban dengan niat yang ikhlas dan sesuai dengan syariat. Mari kita salurkan daging kurban kita kepada orang-orang yang membutuhkan, terutama di masa pandemi ini. Mari kita jadikan Idul Adha ini sebagai momentum untuk meningkatkan kualitas diri kita sebagai hamba Allah swt yang bermurah hati dan berjiwa sosial.

Akhirul kalam, wa billahi at-taufiq wal hidayah. Wassalamu alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Demikianlah artikel pendek dengan judul “2 Contoh Khutbah Singkat untuk Idul Adha dengan Tema Keteladanan Nabi Ibrahim” yang saya buat berdasarkan hasil pencarian web. Semoga memberikan manfaat dan inspirasi bagi pembaca.

Baca Juga: 20 Contoh Ucapan Idul Adha 2023 Bahasa Inggris, Mengenang Peristiwa Pengorbanan Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail