Find Us On Social Media :

Cerita Tumenggung Alap-alap, Senopati Berkuda Mataram Islam yang Makamnya Ada di Gesi Sragen

By Afif Khoirul M, Rabu, 10 Mei 2023 | 17:05 WIB

Ilustrasi - Tumenggung Alap-Alap senopati berkuda dari kerajaan Mataram Islam.

Intisari-online.com - Jika berbicara mengenai sebuah kerajaan tentu saja memiliki pasukan dan militer, serta ada pemimpin militernya.

Lantas, siapakah pemimpin militer pada masa kerajaan Mataram Islam, kali ini Intisari Online akan membahas sosok tersebut.

Ia adalah Tumenggung Alap-alap adalah salah satu senopati perang dari Kesultanan Mataram yang hidup pada abad ke-17.

Ia dikenal sebagai sosok yang berani dan setia kepada kerajaan, bahkan rela mati demi melawan penjajah Belanda.

Namun, ia juga memiliki kisah yang menyedihkan, yaitu dikhianati oleh raja Mataram sendiri.

Tumenggung Alap-alap lahir dengan nama Raden Bagus Dananjaya.

Ia adalah putra dari Ki Ageng Pemanahan, seorang punggawa Sultan Hadiwijaya dari Pajang.

Kemudian diangkat sebagai anak oleh Sultan Hadiwijaya, karena ayahnya telah berjasa membantu menumpas Arya Penangsang, musuh bebuyutan Pajang.

Sejak kecil, ia sudah dilatih menjadi seorang prajurit yang tangguh dan cakap. Ia mahir mengendarai kuda dan memimpin pasukan.

Ia juga memiliki keberanian yang luar biasa, sehingga mendapat julukan alap-alap, yang berarti elang dalam bahasa Jawa.

Ketika Sultan Hadiwijaya meninggal pada 1582, ia mewariskan tahta Pajang kepada Sutawijaya, putra kandungnya yang lain.

Baca Juga: Terkoyak Tombak Sakti, Inilah Nasib Adipati Pragola II jadi Tumbal Kejayaan Mataram Islam