Find Us On Social Media :

Sosok Ujeng Suwargana, Agen Rahasia Jenderal Nasution yang Dituduh Menjebak PKI

By Afif Khoirul M, Minggu, 7 Mei 2023 | 10:20 WIB

Ilustrasi - Ujeng Suwargana dan Jenderal Nasution.

Karena tidak ada sekolah lanjutan di Pangandaran, Ujeng dikirim ayahnya untuk bersekolah di Holandse Indische Kweekschool (HIK) Bandung, yaitu sekolah untuk menjadi guru.

Di sekolah inilah, ia mulai bertemu dan menjadi teman sekelas Abdul Haris Nasution, sosok yang kemudian menjadi pimpinan tentara.

Nasution menjadikan Ujeng orang kepercayaannya, bahkan dalam bukunya "Memenuhi Panggilan Tugas: Kenangan Masa Muda" (1990).

Nasution menulis bahwa Ujeng tidak hanya sebagai teman sekelas tapi bahkan dianggap sebagai "saudara kandung sendiri sampai akhir hayatnya."

Ia lulus dari sekolah tersebut tahun 1938.

Namun hubungannya dengan Nasution tidak berakhir.

Mereka pernah menulis buku bersama, mendirikan partai bersama yaitu Ikatan Pendukung Kemerdekaan Indonesia (IPKI), bahkan bekerja sama dalam menjalankan tugas negara.

Mereka berdua juga merupakan tokoh-tokoh anti Partai Komunis Indonesia (PKI).

Setelah lulus dari HIK, Ujeng melanjutkan ke sekolah militer dan menjadi tentara.

Namun itu tidak berlangsung lama karena kemudian ia mengundurkan diri.

Setelah berhenti dari dinas ketentaraan, Ujeng lalu bekerja di percetakan A.C. Nix yang saat itu berada di Jalan Gereja No. 3 Bandung.

Baca Juga: Inilah Sosok Penandatangan Petisi 50, Respon Atas Sikap Soeharto Yang Pakai Pancasila Hajar Lawan Politiknya