Find Us On Social Media :

Perbandingan Keberhasilan Pembangunan Ekonomi Masa Orde Baru dan Reformasi

By Ade S, Sabtu, 29 April 2023 | 10:11 WIB

Berikut ini artikel tentang perbandingan keberhasilan pembangunan perekonomian Indonesia pada masa Orde Baru dan masa Reformasi.

Intisari-Online.com - Indonesia telah mengalami berbagai perubahan politik dan ekonomi sejak kemerdekaannya.

Salah satu perubahan yang signifikan adalah transisi dari masa Orde Baru ke masa Reformasi.

Kedua masa ini memiliki perbedaan dalam hal pembangunan perekonomian yang mencerminkan visi, strategi, dan tantangan yang dihadapi oleh Indonesia.

Artikel ini akan membahas perbandingan keberhasilan pembangunan perekonomian Indonesia pada masa Orde Baru dan masa Reformasi dari segi program, tujuan, hasil, dan kunci keberhasilan.

Program dan Tujuan Pembangunan Perekonomian

Masa Orde Baru menerapkan program jangka panjang yang disebut Rencana Pembangunan Lima Tahun (Repelita) yang terdiri dari tujuh tahap yang berlangsung dari tahun 1969 hingga 1998.

Repelita bertujuan untuk mencapai stabilitas ekonomi dan pembangunan yang berkelanjutan dengan mengandalkan bantuan asing, investasi swasta, dan ekspor.

Selain itu, Repelita juga memprioritaskan pembangunan infrastruktur, industri, pertanian, dan sumber daya manusia.

Sementara masa Reformasi tidak memiliki program jangka panjang yang seragam, tetapi lebih berfokus pada pemulihan ekonomi pasca-krisis moneter 1997-1998 dan reformasi struktural.

Pemerintah-pemerintah masa Reformasi mengambil langkah-langkah untuk mengatasi masalah-masalah seperti inflasi, nilai tukar rupiah, utang luar negeri, korupsi, dan ketergantungan pada asing.

Baca Juga: Program Unggulan Pembangunan Ekonomi Pemerintah Masa Orde Baru