Hari Pahlawan 10 November ternyata diusulkan oleh Soemarsono, pejuang kemerdekaan Pertempuran 10 November 1945 yang terlupakan.
Intisari-Online.com - Dalam Pertempuran 10 November 1945 Surabaya, orang-orang lebih mengenal ketokohan Bung Tomo.
Padahal ada tokoh lain yang punya peran tak kalah penting dalam perang kota terbesar di Indonesia itu.
Dialah Soemarsono, pejuang Pertempuan 10 November 1945 yang terlupakan.
Pertempuran Surabaya pada tanggal 10 November 1945 merupakan salah satu peristiwa heroik dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia.
Dalam pertempuran tersebut, banyak tokoh pejuang yang berjasa dan dianggap sebagai pahlawan.
Seperti Bung Tomo, Gubernur Suryo, KH Hasyim Asy'ari, dan lain-lain.
Namun, ada satu tokoh yang mungkin kurang dikenal oleh masyarakat luas, padahal ia memiliki peran penting dalam pertempuran tersebut.
Dialah Soemarsono yang belakangan justru mencetuskan 10 November sebagai Hari Pahlawan.
Siapa sebenarnya Soemarsono?
Soemarsono lahir di Kutoarjo, Jawa Tengah, pada 22 September 1921.
Dia adalah seorang aktivis pemuda yang terlibat dalam berbagai organisasi pergerakan nasional.
Penulis | : | Moh. Habib Asyhad |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR