Find Us On Social Media :

Kisah Mataram Islam Menyerang Bali, Kegagalan Sultan Agung Mengislamkan Pulau Dewata

By Afif Khoirul M, Rabu, 19 April 2023 | 15:15 WIB

Ilustrasi - Sultan Agung Hanyokrokusumo.

Intisari-online.com - Sultan Agung Hanyokrokusumo adalah sultan ketiga yang berkuasa di Kesultanan Mataram.

Sultan Agung naik takhta sebagai sultan Mataram pada tahun 1613 M. Ia memerintah hingga tahun 1645 M.

Ia menggantikan posisi dari Pangeran Martapura. Sultan Agung saat menjadi raja masih berusia 20 tahun.

Sultan Agung adalah penguasa yang berkomitmen untuk mengembangkan agama Islam di pulau Jawa.

Latar belakang pendidikan yang didapat beliau adalah pengetahuan agama yang dipelajari dari beberapa wali.

Wali yang sangat mempengaruhi dan membantu Sultan Agung adalah Sunan Kalijaga.

Sunan Kalijaga menjadi guru dan dihormati sebagai penasehat atau pembimbing Sultan Agung di bidang agama.

Sultan Agung terkenal sebagai raja Mataram yang gesit, pintar, dan taat agama.

Beliau juga dikenal sebagai raja yang memiliki jiwa pejuang dan penakluk.

Beliau berhasil menundukkan sebagian besar wilayah Jawa, mulai dari Karawang di barat hingga Pasuruan di timur.

Salah satu wilayah yang menjadi incaran Sultan Agung adalah Bali. Bali merupakan pulau yang memiliki keindahan alam dan budaya yang menawan.

Baca Juga: Kematian Sultan Agung Dan Masa-masa Kemunduran Mataram Islam