Find Us On Social Media :

Gagal Dilobi Menkes Agar Ditanggung BPJS Kesehatan, Ini Alasan Biaya Medical Check-Up di Indonesia Mahal Sekali

By Ade S, Selasa, 21 Maret 2023 | 09:33 WIB

Ilustrasi Medical Check-Up

Semakin banyak dan semakin lengkap pemeriksaan yang dilakukan, semakin mahal biayanya.

Secara umum, prosedur dasar medical check-up meliputi tes darah, tes urine, tes umum, pemeriksaan gigi, mata, kuping, tenggorokan, paru-paru, tinggi badan, dan berat badan.

Namun, ada juga pemeriksaan tambahan yang mungkin dibutuhkan sesuai dengan kondisi kesehatan atau kebutuhan tertentu seseorang.

Misalnya saja pemeriksaan jantung (EKG), rontgen dada (X-ray), USG abdomen (ultrasonografi), mammografi (pemeriksaan payudara), pap smear (pemeriksaan serviks), kolonoskopi (pemeriksaan usus besar), endoskopi (pemeriksaan lambung), MRI (magnetic resonance imaging), CT scan (computed tomography scan), dan lain-lain.

Tentu saja pemeriksaan tambahan ini akan menambah biaya medical check-up.

- Tempat melaksanakan

Tempat melaksanakan medical check-up juga berpengaruh pada biayanya.

Biasanya rumah sakit besar atau terkenal akan menetapkan harga lebih tinggi daripada rumah sakit kecil atau kurang terkenal.

Hal ini karena rumah sakit besar atau terkenal memiliki fasilitas dan alat-alat medis yang lebih lengkap dan canggih daripada rumah sakit kecil atau kurang terkenal.

Selain itu, rumah sakit besar atau terkenal juga memiliki dokter-dokter spesialis yang lebih berpengalaman dan profesional daripada rumah sakit kecil atau kurang terkenal.

Selain rumah sakit, ada juga tempat lain yang menyediakan layanan medical check-up seperti klinik, puskesmas, laboratorium, atau perusahaan asuransi kesehatan.

Baca Juga: Tanpa Harus Keluar Rumah, Layanan BPJS Kesehatan Ternyata Bisa Diakses lewat Pandawa Lho! Bagaimana Caranya?