Find Us On Social Media :

Sosrokartono, Sosok Hindia Belanda Pertama yang Menguasai 26 bahasa!

By Andreas Chris Febrianto Nugroho, Sabtu, 22 April 2023 | 15:15 WIB

Sosrokartono mendapatkan gelar sarjana dari University Leiden dan menjadi wartawan perang dunia I

Pemuda pribumi itupun mendapat sambutan dan aplause dari seluruh tamu undangan yang hadir di akhir pidatonya.

Ia pun menjadi orang Hindia Belanda pertama yang tampil di depan dunia internasional kala itu hingga membuat Sosrokartono semakin dikenal oleh banyak orang.

Lulus dan mendapat gelar sarjana pada bulan Maret 1908, tak membuat Sosrokartono puas dan ingin melanjutkan studinya.

Meski demikian, Sosrokartono disebut-sebut gagal mendapatkan gelar profesor.

Kegagalan Sosrokartono menjadi profesor pertama dari Hindia Belanda kala itu disebut-sebut karena ulah Snouck Hurgronje,

Menjadi generasi pertama orang Hindia Belanda yang mampu menempuh pendidikan tinggi di Eropa, Sosrokartono juga menginisiasi terbentuknya Indische Vereeniging (Perhimpunan Indonesia) pada tahun 1908.

Tahun-tahunnya di Eropa digunakan oleh Sosrokartono untuk mempelajari banyak bahasa seperti yang ditulis oleh W. Otterspeer dalam buku berjudul 'Leiden Oriental Connection 1850-1940'.

Kakak R.A. Kartini itu disebut-sebut mampu menguasai 9 bahasa timur dan 17 bahasa barat pada waktu tersebut seperti yang diungkap oleh Bung Hatta yang mengatakan bahwa seniornya itu juga mampu berbahasa Yunani (Grik) serta bahasa Latin.

Meletusnya Perang Dunia I (PD I) membuat Sosrokartono kemudian berprofesi sebagai wartawan di The New York Herald Tribune dan menulis dalam 4 bahasa, Inggris, Spanyol, Rusia dan Perancis.

Bisa dikatakan bahwa Sosrokartono adalah orang Indonesia pertama yang menjadi wartawan.

Lewat buku 'R.M.P Sosrokartono: Sebuah Biografi', Solichin Salam menulis bahwa pria asal Jepara itu sampai mendapat pangkat mayor yang diberikan oleh Panglima perang Amerika Serikat (AS) karena profesinya sebagai wartawan perang kala itu.

Sebagai informasi, gaji wartawan perang kala itu mencapai 1.250 dollar, dengan kata lain Sosrokartono bisa jadi seorang miliuner di Eropa dengan upah sedemikian banyak.