Find Us On Social Media :

Mengapa Persatuan Begitu Penting dan Apakah Masih Relevan Sekarang?

By Muflika Nur Fuaddah, Minggu, 5 Maret 2023 | 16:13 WIB

Rumah milik Djiauw Kee Siong di Kampung Bojong, Rengasdengklok - Mengapa persatuan begitu penting bagi kaum muda saat itu?

Intisari-Online.com - Mengapa persatuan begitu penting bagi kaum muda saat itu? Apakah persatuan masih relevan untuk diperjuangkan sekarang?

Usai Jepang menyerah tanpa syarat kepada Sukutu dalam Perang Dunia II, tokoh pemuda Indonesia tidak sabar untuk memproklamasikan kemerdekaan.

Namun dalam hal waktu pelaksanaan proklamasi kemerdekaan Indonesia, terjadi perbedaan golongan tua dan golongan muda.

Golongan tua maupun golongan muda, mereka berpendapat bahwa kemerdekaan Indonesia harus segera diproklamasikan.

Adanya perbedaan antara golongan muda dan golongan tua menyebabkan terjadinya peristiwa Rengasdengklok yang terjadi pada 16 Agustus 1945 pukul 03.00 WIB.

Dalam buku Sejarah Nasional Indonesia VI (1984) oleh Marwati Djoened Poesponegoro dan rekannya, peristiwa tersebut berawal dari golongan pemuda membawa Ir Sukarno dan Mohammad Hatta ke luar kota.

Keputusan tersebut diadakan oleh para pemuda menjelang tanggal 16 Agutsus 1945 di Asrama Baperpi, Cikini, Jakarja.

Mereka sepakat untuk menculik Ir Sukarno dan Mohammad Hatta ke luar kota dengan tujuan menjaukan mereka dari segala pengaruh Jepang.

Selain dihadiri oleh pemuda-pemuda, kesepakatan itu juga dihadiri oleh Sukarni, Jusuf Kunto, dan lainnya.

Persatuan: kesepakatan di Rengasdengklok

Baca Juga: Pemuda Mengizinkan Sukarno Kembali ke Jakarta dari Rengasdengklok