Intisari-Online.com - Film 'Captain Phillips' akan tayang pada hari Sabtu (26/2/2023) pukul 21.45 WIB di Trans TV.
Ini merupakan film thriller biografi Amerika tahun 2013 yang disutradarai oleh Paul Greengrass.
Film ini menceritakan kisah nyata yang tak terbayangkan dari Kapten Richard Phillips dan pembajakan Maersk Alabama tahun 2009, yang disandera oleh bajak laut Somalia.
Namun seberapa akurat film ini dengan kejadian sebenarnya?
Dilansir dari looper.com pada Minggu (26/2/2023), Kapten Phillips diperankan oleh Tom Hanks.
Sebenarnya Hanks sangat cocok untuk peran tersebut, yaitu seorang kapten tanpa pamrih yang mempertaruhkan nyawanya sendiri.
Namun dalam laporan tahun 2013 dari New York Post, anggota anonim dari mantan kru Phillips berbicara tentang pengalaman tersebut.
Mereka mengklaim bahwa pembajakan tersebut tampaknya disebabkan oleh pengambilan keputusan yang buruk dari sang kapten sendiri.
Menurut pengacara Deborah Walters, para kru telah memohon kepada Kapten Phillips untuk tidak pergi terlalu dekat ke pantai Somalia.
Takutnya akan ada perompak yang mengincar kapal ini.
Diduga Phillips telah menerima tujuh email terkait aktivitas bajak laut yang tinggi di sana.
Jadi, kapal disarankan untuk tetap berada setidaknya 600 mil lepas pantai dari Somalia.
Namun kejadian sebenarnya, kapal Maersk Alabama berada di sekitar 240 mil.
Karena fakta in, 11 anggota kru menuntut Maersk Line dan Waterman Steamship Corp karena dianggap mengabaikan dengan disengaja dan sembrono untuk keselamatan mereka.
Namun Paul Greengrass tidak setuju dengan tuduhan ini.
Dia menulis di Reddit AMA, "Saya yakin Kapten Phillips tidak mengambil rute yang tidak bertanggung jawab di sepanjang pantai Somalia dan mengabaikan peringatan khusus seperti yang dituduhkan di media."
Sebab faktanya, ketika kapal diserang, kapal, awak kapal, dan muatannya berhasil mencapai pelabuhan dengan selamat tanpa cedera atau korban jiwa
Sementara Kapten Phillips sendiri disandera.
Lalu ada dugaan Maersk Alabama tidak bersiap dalam serangan bajak laut selama pembajakan.
Dalam film Greengrass, para perompak yang bersenjata menyusup ke Maersk Alabama ketika latihan anti-bajak dilakukan.
Pada kenyataannya, serangan itu terjadi tak lama setelah Phillips meminta latihan. Lalu terlihat dua perahu kecil mendekat.
Pada saat itu, Phillips berpikir cepat dan berpura-pura memanggil bantuan militer, berpura-pura menjadi kapal lain di ujung penerima panggilan.
Baca Juga: Film Cold War 2 dan Kisah Perang Dingin Antara Hong Kong dan China.
Taktik tersebut memang membuat satu kapal berbalik arah dan adegan ini ada di film.
Dalam film, kesepakatan yang dibuat antara kru Maersk Alabama dan para perompak gagal.
Hal ini membuat Phillips dipaksa masuk ke sekoci bersama para perompak dan disandera sebagai alat tawar-menawar sampai bantuan akhirnya tiba.
Kejadian ini hanya berlangsung singkat.
Padahal faktanya, Phillips menghabiskan waktu lebih lama dengan para perompak di perahu kecil.
Menurut Museum Angkatan Laut, Phillips sebenarnya menghabiskan lima hari penuh di sekoci sebelum dia diselamatkan, sesuatu yang tidak dirinci dalam film.
Meski begitu, Phillips sendiri mengakui cerita film cukup akurat di kejadian sebenarnya.