Find Us On Social Media :

Kisah Panggung Krapyak, Tempat Berburu Menjangan Raja Yogyakarta

By Afif Khoirul M, Kamis, 19 Januari 2023 | 10:20 WIB

Panggung Krapyak, tempat bersejarah di Yogyakarta tempat favorit raja Yogyakarta berburu menjangan.

Kegemarannya berburu pada saat itu bahkan sampai membuatnya meninggal di hutan Krapyak tahun 1610.

Kemudian dia diberi gelar Panembahan Seda Krapyak dan di makamkan di Kotagede.

Panggung Krapyak yang menjadi tempat favorit raja Yogyakarta berburu menjangan itu pun kemudian mulai diperhatikan.

Tahun 1760 Sri Sultan Hamengku Buwono I membangun Panggung Krapyak ini.

Panggung Krapyak ini memiliki ukuran ukuran luas 17,6 m x 15 m dan tinggi 10 m.

Kemudian dindingnya terbuat dari batu bata merah yang dilapisi semen.

Pada setiap sisinya terdapat sebuah pintu dan dua buah jendela yang berada di kanan kirinya.

Bangunan berbetuk kubus ini terdiri dari dua lantai.

Kemudian ada empat ruangan dengan lorong pada masing-masing ruangan.

Lantai atas atau atapnya adalah sebuah tempat terbuka yang dibatasi oleh pagar .

Lalu, di keempat sisinya yang digunakan sebagai tempat berburu binatang.

Baca Juga: Inilah 5 Tempat Bersejarah di Indonesia yang Lokasinya di Sekitaran Jawa Tengah

Panggung Krapyak yang dikenal sebagai tempat berburu menjangan raja Yogyakarta ini juga memiliki cerita lain.

Diduga bahwa Panggung Krapyak juga digunakan oleh prajurit Mataram sebagai pos pertahanan.

Konon dari tempat ini gerakan musuh dari arah selatan bisa dipantau.

Sehingga bisa memberikan peringatan kepada Keraton jika ada bahaya.