Find Us On Social Media :

Berikut Ini Firasat Orang Akan Meninggal Dunia Menurut Primbon Jawa

By Khaerunisa, Kamis, 29 Desember 2022 | 14:40 WIB

(ilustrasi) Firasat orang akan meninggal dunia menurut Primbon Jawa.

Intisari-Online.com - Seperti ini firasat orang akan meninggal dunia menurut Primbon Jawa.

Sebagian orang percaya bahwa saat seseorang akan meninggal, akan ada firasat yang muncul.

Terkadang adanya firasat tersebut baru disadari ketika orang yang disayang telah tiada.

Primbon merupakan kitab warisan leluhur Jawa yang berorientasi pada relasi antara kehidupan manusia dan alam semesta.

Primbon Jawa merupakan konsep atau ilmu yang digunakan para leluhur untuk mengartikan sesuatu dengan cara mengamati beberapa kejadian yang sejenis atau berpola sama.

Sehingga, dengan ilmu tersebut masyarakat Jawa akan memprediksi arti dari suatu kejadian yang terjadi sekarang.

Dalam istilah yang lebih umum, primbon Jawa juga dapat digantikan dengan istilah 'ilmu titen'.

Rupanya ada pula firasat orang akan meninggal dunia menurut Primbon Jawa.

Seperti apa pertanda akan terjadinya peristiwa tersebut menurut Primbon Jawa, berikut ini di antaranya:

1. Seluruh keinginan tiba-tiba terwujud

Firasat orang akan meninggal dunia dipercaya dapat dirasakan baik orang itu sendiri maupun orang-orang di sekitar.

Baca Juga: Firasat Bersin Menurut Jam Menurut Primbon Jawa, Ini Artinya Jika Bersin di Siang Hari

Merujuk pada Primbon Jawa, salah satu firasat atau tanda seseorang akan meninggal adalah seluruh keinginannya tiba-tiba terkabul.

Tidak ada lagi keinginan yang terlewat dan orang tersebut pun akan merasa bahwa setiap hal yang diharapakannya sudah terkabul.

2. Perubahan perilaku dalam bersikap.

Firasat orang akan meninggal dunia menurut Primbon Jawa berikutnya adalah adanya perubahan perilaku dalam bersikap.

Jika seseorang mengalami hal itu, dipercaya bahwa usia orang tersebut tidak lebih dari enam bulan berdasarkan Primbon Jawa.

Sementara itu, berbeda apabila seseorang tiba-tiba bersikap seperti anak kecil.

Berdasarkan Primbon Jawa, sikap seperti itu menujukkan bahwa usia seseorang kurang dari empat bulan.

3. Perubahan bentuk tubuh

Selain perilaku, perubahan bentuk tubuh juga dipercaya dapat menjadi pertanda atau firasat seseorang akan meninggal dunia.

Perubahan bentuk tubuh menjadi hal yang paling dipercaya oleh masyarakat Indonesia terhadap kematian seseorang.

Banyak yang percaya bahwa wajah memucat, telingan turun, dan hidung kempis adalah tanda bahwa seseorang akan meninggal.

Baca Juga: Ini Cara Mencari Sinyal TV Digital Setelah Pasang Set Top Box

Terlebih jika seluruh badan seseorang terasa sangat dingin, masyarakat Indonesia percaya bahwa usia seseorang tidak akan lama lagi.

4. Perubahan Sinar Mata

Perubahan sinar mata juga dipercaya sebagai salah satu pertanda seseorang akan meninggal dunia.

Merujuk pada Primbon Jawa, sinar mata seseorang yang sudah pudar menujukkan bahwa usia orang tersebut kurang sebulan saja.

Sedangkan sinar mata seseorang yang sudah condong menandakan bahwa usia orang tersebut tidak lebih dari seminggu.

5. Perbedaan dalam Bergerak

Menurut kitab Primbon Jawa, jika seseorang memiliki gerakan yang berbeda dalam menjalankan aktivitasnya sehari-hari, maka usia orang tersebut tidak lebiih dari dua tahun lagi.

Lain halnya jika seseorang melakukan seluruh gerakan baru dalam menjalankan aktivitas sehari-harinya.

Kondisi tersebut menujukkan bahwa usia seseorang kurang dari setahun sebelum meninggal.

Itulah beberapa pertanda atau firasat orang akan meninggal dunia menurut Primbon Jawa. Namun tentunya, Anda bisa mempercayai maupun tidak hal tersebut.

Bisa juga menganggap firasat orang akan meninggal dunia menurut Primbon Jawa ini sebagai tambahan pengetahuan untuk melestarikan warisan budaya leluhur.

Baca Juga: Bikin Indra Bekti Dilarikan ke Rumah Sakit, Ini Penyebab Pendarahan Otak

(*)