Find Us On Social Media :

Masjid Istiqlal dan Lorong Rahasia Pelarian Belanda di Masa Lalu

By Muflika Nur Fuaddah, Kamis, 20 Oktober 2022 | 15:00 WIB

(Ilustrasi) Benteng Frederik yang kemudian dibongkar dan dibangun sebuah Masjid Istiqlal.

Intisari-online.com - Masjid Istiqlal yang monumental dirancang oleh Friedrich Silaban.

Desain Masjid Istiqlal memiliki gaya arsitektur modern dengan dinding dan lantai berlapis marmer dan dihiasi ornamen geometrik dari baja antikarat.

Bangunan utama Masjid Istiqlal dimahkotai sebuah kubah berdiameter 45 meter dan ditopang 12 tiang besar.

Masjid Istiqlal ini telah menjadi masjid utama dan masjid pusat di Jakarta dan Indonesia, selain digunakan untuk aktivitas ibadah.

Masjid ini merupakan proyek mercusuar Presiden Soekarno yang didirikan mulai  24 Agustus 1961, dan diresmikan penggunaannya oleh Presiden Soeharto pada tanggal 22 Februari 1978 sebagai simbol toleransi antar umat beragama.

Konon masjid ini juga memiliki lorong rahasia di bawahnya yang disebut-sebut merupakan peninggalan Belanda.

Jika melihat dari sejarah, sebelum masjid ini berdiri dahulunya adalah Taman Wilhelmina, yang merupakan reruntuhan benteng Prins Frederick.

Soal terowongan bawah tanah yang disebutkan di awal juga disebut memang benar adanya.

Terowongan itu dulunya digunakan untuk tempat persembunyian pasukan Belanda, juga menjadi tempat pelarian pasukan Belanda ketika diserang musuh.

Konon terowongan tersebut juga terhubung sampai ke Menara Syahbandar di Pelabuhan Sunda Kelapa namun sekarang sudah ditutup.

Menara tersebut dulu dikenal sebagai Uitkijk, yang dibangun pada 1839, yang berfungsi sebagai pemantau kapal-kapal yang keluar masuk Batavia.