Find Us On Social Media :

Inilah Serangan Hiu Paling Mematikan dalam Sejarah, Termasuk Selama Perang Dunia Kedua Saat Terjadi Kesalahan Penyelamatan Angkatan Laut AS

By K. Tatik Wardayati, Sabtu, 17 September 2022 | 15:05 WIB

Serangan hiu paling mematikan dalam sejarah.

Melansir History of Yesterday, para pelaut yang terdampar menghabiskan 3 hari di laut tanpa komando Angkatan Laut pusat mengetahui bahwa mereka telah tenggelam.

Selama periode itu, banyak dari 900 yang akhirnya menyerah pada kondisi tersebut.

Sengatan matahari dan dehidrasi merenggut banyak korban saat mereka tenggelam di utara Indonesia dan timur Filipina, wilayah yang sangat dekat dengan garis khatulistiwa.

Tidak hanya sengatan matahari dan dehidrasi yang merenggut nyawa banyak orang, karena ada bahaya lain yang mengintai para pelaut itu.

Mereka kebetulan tenggelam di daerah yang penuh dengan hiu.

Hari demi hari berlalu, semakin banyak pelaut yang ‘tertembak’ oleh ketiga malapetaka itu.

Banyak yang begitu lemah oleh sengatan matahari sehingga mereka tenggelam dengan rompi pelampung, yang lain delusi dan mulai minum air asin, tak lama kemudian mereka mati.

Kisah paling mengerikan adalah kematian orang-orang ini karena hiu.

Meskipun tidak secara alami tertarik pada manusia sebagai mangsa, namun hiu di sekitar ratusan pelaut yang terdampar mulai memangsa korban mereka yang tak berdaya.

Sejak kapal tenggelam, diperkirakan 10 hingga 150 pelaut tewas akibat serangan hiu.

Tidak ada satu peristiwa pun dalam sejarah yang memiliki banyak kematian yang disebabkan langsung oleh hiu, menjadikan ini serangan hiu paling mematikan dalam sejarah.

Penerbangan patroli yang beruntung