Find Us On Social Media :

Benarkah NATO Sedang Bangun Pasukan di Sekitar Rusia? Mendadak Sekretaris Jenderal NATO Beri Peringatan Mengejutkan Ini pada Vladimir Putin, 'Semua Aliansi Akan Terlibat'

By Mentari DP, Kamis, 25 Agustus 2022 | 19:30 WIB

NATO beri peringatan terkait perang Rusia dan Ukraina.

Intisari-Online.com - Perang Rusia dan Ukraina telah membuat NATO waspada selama beberapa bulan terakhir.

Namun baru-baru ini, NATO mengeluarkan peringatan tentang 'ancaman berbahaya'.

Apakah peringatan itu terkait perang Rusia dan Ukraina?

Dilansir dari express.co.uk pada Kamis (25/8/2022), Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg telah memperingatkan bahwa Rusia dapat meningkatkan aktivitas militer dan melimpahkan konflik ke sekutu NATO.

Dalam sebuah wawancara eksklusif dengan Kay Burley dari Sky News, Sekretaris Jenderal Stoltenberg menegaskan sekutu NATO "bukan bagian dari konflik."

Aliansi ini memang meningkatkan kehadiran militernya di sekitar Ukraina untuk mengirim "pesan yang sangat jelas" kepada Presiden Rusia Vladimir Putin bahwa jika sekutu NATO diserang, NATO akan merespons.

"Kenyataan yang brutal adalah bahwa dihadapkan dengan pembangunan militer Rusia, keinginan untuk menggunakan kekuatan melawan tetangga, ada kebutuhan untuk berinvestasi lebih banyak dalam pertahanan"," ucap Stoltenberg.

"Ketika kita hidup di dunia yang lebih berbahaya."

"Ketika kita melihat tindakan agresif Presiden Putin terhadap negara-negara damai yang berdaulat di Eropa dan Ukraina dan semua ancaman dan retorika terhadap sekutu NATO, maka kita perlu berinvestasi lebih banyak."

“Dan itulah yang dilakukan sekutu NATO."

"Tetapi kita perlu berbuat lebih banyak bersama-sama dan kita perlu  memastikan bahwa negara kita di masa depan", jelas Stoltenberg.

Ketika ditanya tentang apakah sekutu NATO harus berkomitmen untuk lebih banyak pengeluaran pertahanan, Sekretaris Jenderal NATO menekankan kontribusi minimum NATO adalah dua persen dari PDB.