Intisari-Online.com - Seperti apa susunan organisasi BPUPKI dan PPKI?
Sebagai salah satu organisasi yang membantu mempersiapkan kemerdekaan, susunan organisasi BPUPKI dan PPKI tidaklah sama.
Meski keduanya sama-sama dibentuk oleh Jepang.
Memang apa perbedaan dalam susunan organisasi BPUPKI dan PPKI?
PPKI baru dibentuk setelah BPUPKI dibubarkan.
Soal susunan organisasinya, ada perbedaan yang jelas. Terutama dari jumlah anggotanya.
Susunan organisasi BPUPKI merupakan campuran antara tokoh Indonesia dan Jepang.
Seperti inilah susunan organisasi BPUPKI:
Ketua BPUPKI = Dr. Kanjeng Raden Tumenggung (K.R.T.) Radjiman Wedyodiningrat.
Wakil Ketua BPUPKI = Ichibangase Yosio (orang Jepang) dan Raden Pandji Soeroso.
Sekretaris atau Badan Tata Usaha = Abdoel Gafar Pringgodigdo dan Masuda Toyohiko (orang Jepang).
Sementara ada 60 anggota BPUPKI, di antaranya ada tokoh-tokoh nasional seperti Soekarno, Mohammad Hatta, dan Ki Hajar Dewantara.
Total ada 69 anggota BPUPKI asal Indonesia dan 9 orang Jepang.
Sementara susunan organisasi PPKI hanya berasal dari Indonesia saja.
Seperti inilah susunan organisasi PPKI:
Ketua PPKI = Ir. Soekarno.
Wakil ketuanya = Mohammad Hatta.
Ada 19 anggota PPKI, seperti Dr. Radjiman Wediodiningrat, Otto Iskandar Di Nata, K.H. Wahid Hasyim, dan Ki Bagus Hadikusumo.
Total ada 21 anggota PPKI.
Dari susunan organisasi BPUPKI dan PPKI itu, ada 15 orang yang pernah menjadi anggota keduanya.
Misalnya Dr. Radjiman Wediodiningrat, K.H. Wahid Hasyim, Dr. Soepomo, Raden Panji Soeroso, Ki Hajar Dewantara, Raden Ahmad Subarjo dan Johannes Latuharhary.
Seperti itulah susunan organisasi BPUPKI dan PPKI.
Baca Juga: Catat, Inilah 3 Anggota BPUPKI yang Mengusulkan Rumusan Dasar Negara