Find Us On Social Media :

Pantas Dijuluki Wanita Pemberani, Tindakan Sosok Pengungkap Luka Sayatan pada Jasad Brigadir J Ini Bakal Tentukan Hasil Autopsi, Dokter Forensik: Beruntung Sekali

By Mentari DP, Rabu, 27 Juli 2022 | 14:30 WIB

Kasus polisi tembak polisi yang menewaskan Brigadir J.

"Selanjutnya luka di jari-jari, ada membiru di perut kanan kini, tulang rusuk, luka mengaga di bahu, sampai ada juga luka peluru."

"Kemudian ada lagi ditemukan di bawah dagu ada luka, ada jahitan juga. Ada juga luka di bawah ketiak," jelas Kamaruddin.

Sosok wanita pemberani itu berasal dari keluarga Brigadir J yang memang diam-diam  mendokumentasikan kondisi luka-luka dari tubuh Brigadir J.

Ini karena keluarga sempat tidak mengenali jasad Brigadir J ketika peti jenazah dibuka.

Saat polisi lengah, dia mengatakan ingin menambah formalin. Lalu dia buru-buru membuka bajunya.

"Kemudian memfoto dan memvideokan," tutur Kamaruddin.

"Barang bukti berikutnya itu adalah berupa foto."

Berbagai luka pada jasad Brigadir J itu lantas membuat keluarga ingin mencari tahu dari mana asal luka sayatan itu.

Sesuai permintaan keluarga, autopsi ulang Brigadir J pun dilakukan pada hari Rabu (27/7/2022) ini pukul 10.00 WIB.

Dan karena berbagai luka itu, keluarga Brigadir J melaporkan dugaan pembunuhan berencana terhadap Brigadir J ke Bareskrim Polri.

Baca Juga: Autopsi Ulang Brigadir J Dilakukan Hari Rabu Ini, Kompas HAM Sudah Beri Dugaan Apa yang Menyebabkan Brigadir J Tewas, Proses Autopsi Ini yang Jadi Kunci