Find Us On Social Media :

Dahsyatnya Sistem Harem Kekaisaran Tiongkok Kuno: 20.000 Wanita untuk Melayani Kaisar dan 100.000 Pria yang Dikebiri selama Dinasti Ming

By Muflika Nur Fuaddah, Minggu, 1 Mei 2022 | 15:46 WIB

(Ilustrasi) Harem Kekaisaran Tiongkok

Dengan begitu banyak wanita di harem, tidak dapat dihindari bahwa persaingan mulai muncul untuk mendapatkan perhatian kaisar.

Posisi yang paling didambakan, tentu saja, adalah permaisuri, dan melahirkan seorang putra bagi kaisar pasti akan menjadi bonus besar bagi seorang wanita di harem.

Kadang-kadang, wanita-wanita ambisius berkomplot melawan saingan mereka akan membentuk aliansi dengan kasim.

Jika sebuah intrik berhasil, seorang wanita di harem bisa naik pangkat.

Dia, pada gilirannya, akan bagi-bagi kekuasaan dengan para kasim yang telah mendukungnya.Intrik harem seperti itu sering terjadi dalam sejarah Tiongkok.

Misalnya, selama Dinasti Tang, salah satu permaisuri Kaisar Gaozong adalah Wu Zetian.

Menurut kepercayaan populer, Wu Zetian membunuh anaknya yang baru lahir, dan menyalahkan Permaisuri Wang. 

Baca Juga: Tak Becus Jadi Raja, Tapi Gerogoti Pajak Rakyat Untuk Membiayai Kemewannya, Inilah Chen Shubao Kaisar Cina yang Makan Duit Rakyat Untuk Hidup Mewah Bersama Selir-Selirnya

(*)