Jika mereka melakukannya, mereka berpotensi bertemu dengan agen lumba-lumba Rusia yang ganas.
Laporan menunjukkan pasukan spesialis bawah air dipindahkan ke Sevastopol pada akhir Februari.
Lumba-lumba sendiri ditemukan terampil dalam menyampaikan pesan dan mengidentifikasi ancaman angkatan laut.
Program Mamalia Laut Angkatan Laut AS didirikan pada tahun 1959 karena akasan tersebut, Daily Mail melaporkan.
Namun pasukan Rusia menemui hambatan ketika pada tahun 2013 dua pertiga lumba-lumba militer meninggalkan pos mereka dan pergi tanpa izin di Laut Hitam, dilaporkan untuk mencari cinta.
Sebuah sumber militer mengatakan: "Mereka meninggalkan latihan angkatan laut dan melakukan manuver dari jenis asmara. Mereka berenang menjauh untuk mencari pasangan."
(*)