Find Us On Social Media :

Beredar Rumor Pasukan SAS Inggris Menyusup dalam Peperangan Rusia-Ukrina, Siapa Sangka Pasukan Elit Inggris Pernah Dipermalukan Indonesia di Hutan Kalimantan

By Khaerunisa, Senin, 25 April 2022 | 20:50 WIB

Ilustrasi. SAS Inggris.

Misi itu dijalankan Kopassus di malam hari dan di bawah guyuran hujan.

Dengan serangan itu, Kopassus menewaskan seorang anggota SAS, yang menjadikannya tentara ASEAN pertama yang berhasil menghabisi prajurit SAS.

Karena keberhasilannya itu, mereka pun diberi hadiah pemotongan masa tugas dan diberi kehormatan berbaris di depan Presiden Soekarno pada upacara peringatan kemerdekaan tanggal 17 Agustus 1965.

Melansir Tribun Jambi, kisah Kopassus bertempur dengan pasukan SAS Inggris menjadi satu diantara kisah heroik saat Operasi Dwikora dalam konfrontasi melawan Malaysia.

Satu diantara pertempuran berdarah antara Kopassus dan pasukan elit kerajaan Inggris tersebut terjadi di Desa Mapu, Long Bawan perbatasan Kalimantan Barat dan Sabah Malaysia.

Pertempuran terjadi pada bulan April tahun 1965.

TNI yang gerah dengan penyusupan yang dilakukan pasukan Inggris ke wilayah Indonesia mengirimkan pasukan elite Kopassus ke wilayah tersebut.

Baca Juga: Inilah Peran Indonesia di ASEAN, Termasuk Tempat Sekretariat ASEAN!

Saat itu batalion 2 RPKAD (sekarang Grup 2 Kopassus) baru saja terbentuk. Batalion baru ini dikirim ke Kalimantan Barat perbatasan dengan Malaysia tersebut untuk melakukan misi khusus menghancurkan pos musuh.

Pasukan elite TNI AD ditempatkan di Balai Karangan. Pos tersebut merupakan pos terdepan TNI yang berhadap-hadapan dengan wilayah Malaysia.

Di depan mereka, hanya sekitar 1 Km, terdapat pos terdepan tentara Inggris yakni di Desa Mapu.

Pos terdepan yang berbatasan dengan wilayah Indonesia itu dijaga oleh satu kompi British paratrooper dan beberapa orang SAS. Pos ini pun merupakan target operasi dari pasukan khusus yang dikirimkan TNI.