Find Us On Social Media :

Berasa Paling Berkuasa Sampai Seenak Jidat Tahan Aset Miliarder Rusia, Amerika Bersiap Kena Karma, Disingkirkan Tetangga Indonesia Ini Sebagai Tujuan Pebisnis Seantero Bumi

By Mentari DP, Minggu, 20 Maret 2022 | 18:30 WIB

Sanksi ekonomi dari Amerika Serikat (AS) kepada Rusia.

Intisari-Online.com - Amerika Serikat (AS) tidak main-main ketika memberikan sanksi ekonomi kepada Rusia.

Bahkan sanksi ekonomi dari AS ke Rusia benar-benar membuat perekonomian Rusia jatuh.

Dilansir dari sputniknews.com pada Minggu (20/3/2022), Washington membekukan aset dolar Bank Sentral Rusia yang disimpan di lembaga keuangan AS.

Ini semua merupakan dampak atas operasi khusus Rusia di Ukraina.

Hanya saja, apa yang dilakukan AS ini dapat menjadi bumerang bagi tatanan ekonomi dan keuangan dunia.

Alasannya karena mengikis kepercayaan terhadap dolar AS.

Hal ini menurut pengamat internasional, Thomas W. Pauken II.

"Langkah ini dalam jangka panjang akan memiliki konsekuensi bencana bagi Washington dan Bank Federal Reserve AS," kata Thomas W. Pauken II, yang juga komentator urusan Asia-Pasifik yang berbasis di Beijing.

Baca Juga: Manfaatkan Situasi Panasnya Perang Rusia-Ukraina, China Malah Dapat Keuntungan Paling Besar! Tak Hanya Khianati Vladimir Putin, Rencana Jadi Negara Adidaya Kian Terwujud

Baca Juga: Bikin Seisi Dunia Menahan Napas, Untuk Pertama Kalinya Rusia Gunakan Rudal Hipersonik Kinzhal di Ukraina, Bisa Terbang Sejauh 2.000 Km Sambil Bawa Puluhan Hulu Ledak Nuklir

"Setiap kali suatu negara mengantisipasi AS akan memutuskan hubungan bilateral dengan mereka, negara-negara saingan AS akan menuntut penarikan mata uang asing dan cadangan emas mereka dari bank-bank Wall Street."

"Negara yang membuat permintaan itu akan memicu kepanikan perbankan."