Find Us On Social Media :

Jatuhkan Sanksi Berat Kepada Rusia, Terkuak Eropa Ternyata Tak Bisa Hidup Tanpa Rusia, Pasokan Energi Ini Siap Dipotong Putin Kapan Saja

By May N, Rabu, 2 Maret 2022 | 10:10 WIB

Jaringan pipa Nord Stream 2 di Jerman mengalirkan gas alam dari Rusia

Intisari - Online.com - Harga gas di Eropa telah meningkat dengan peluncuran operasi militer Rusia di Ukraina.

Sirene dinyalakan menyuarakan serangan udara di ibu kota Ukraina, Kyiv, minggu lalu saat Presiden Vladimir Putin memerintahkan serangan ke beberapa negara.

Rudal-rudal dan pasukan Rusia dikirim ke negara tersebut.

Video yang direkam oleh saksi menunjukkan antrian mobil mengular di SPBU seluruh penjuru Ukraina di tengah suara ledakan.

Melansir Euronews, Amerika Serikat (AS) minggu lalu menerapkan sanksi pada perusahaan yang bertanggung jawab membangun saluran pipa gas Nord Stream 2 Rusia.

Sanksi ini menarget perusahaan Nord Stream 2 AG dan pejabat-pejabatnya, menambah tekanan pada proyek Laut Baltik yang dirancang untuk meningkatkan kapasitas aliran gas dari Rusia ke Jerman.

Sebagai proyek energi paling memecah belah Eropa, Nord Stream 2 belum memulai operasinya karena penundaan sertifikasi oleh Jerman dan Uni Eropa.

Minggu lalu, Jerman menunda pemasangan gas senilai USD 11 miliar, mengutip aksi Rusia kepada Ukraina.

Baca Juga: Barat pun Tak Mampu Menandinginya, Inilah Senjata 'Penyembur Api' TOS-1A Rusia yang Mungkin Bakal Digunakan di Ukraina, Dampak Ledakan Sungguh Mengerikan

Baca Juga: 'Saudara Muslim, Anda Tidak Diizinkan Masuk Surga', Kisah Batalion Azov Gunakan Peluru yang Diolesi Minyak Babi, Putin Bakal Makin Senang karena Temukan Ini

Pasokan gas untuk Eropa

Eropa menggantungkan Rusia untuk sekitar 40% gas alamnya.