Find Us On Social Media :

Mengapa Bangsa Indonesia Perlu Melakukan Proklamasi Kemerdekaannya? Ini Jawabannya

By Khaerunisa, Rabu, 23 Februari 2022 | 16:30 WIB

Teks proklamasi autentik. (Ilustrasi, mengapa Bangsa Indonesia perlu melakukan proklamasi kemerdekaannya)

Intisari-Online.com - Mengapa Bangsa Indonesia perlu melakukan proklamasi kemerdekaannya? Simak jawabannya berikut ini.

Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dilakukan pada tanggal 17 Agustus 1945, yang kini diperingati setiap tahun oleh Bangsa Indonesia sebagai Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI).

Saat itu, Ir. Soekarno menjadi sosok yang membacakan teks proklamasi, teks yang disusun oleh para pendiri bangsa.

Setelah disepakati waktunya, Soekarno mengumandangkan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia di Jalan Pegangsaan Timur No 56 Jakarta pada pukul 10.00 WIB.

Dalam peristiwa bersejarah itu, untuk pertama kalinya pula bendera merah putih dikibarkan, menggunakan bendera yang dijahit dengan tangan oleh Fatmawati Soekarno.

Pengibaran bendera Sang Saka Merah Putih dilakukan oleh Pemuda Suhud dan eks Shudancho Latif Hendraningrat. Kemudian, upacara diakhiri dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya.

Sementara itu, Mohammad Hatta berpesan kepada para pemuda yang bekerja sebagai pekerja pers dan di kantor berita untuk memperbanyak naskah proklamasi dan menyebarkannya ke seluruh dunia.

Meski berlangsung singkat, namun Proklamasi Kemerdekaan Indonesia mengandung arti sangat penting dan membawa perubahan sangat besar dalam kehidupan Bangsa Indonesia.

Baca Juga: Bermula Dari Debat Sengit Terkait Dasar Negara, Beginilah Sejarah Panitia Sembilan Yang Dibentuk Jelang Proklamasi

Proklamasi berasal dari Bahasa Latin, yakni proclamare. Artinya pemberitahuan kepada khalayak umum. Pemberitahuan ini biasanya berkaitan dengan masalah ketatanegaraan.

Maka dapat dikatakan jika proklamasi kemerdekaan merupakan bentuk pemberitahuan kepada khalayak luas tentang kemerdekaan suatu negara.

Proklamasi kemerdekaan ditujukan untuk rakyat negara itu sendiri dan juga seluruh rakyat dunia.