Berusia 1.800 Tahun, Stupa dan Peninggalan Buddha Ditemukan di Dekat Bazira, Kota Kuno Alexander Agung, Tunjukkan Bahwa Pengikut Buddha dan Hindu Hidup Berdampingan di Wilayah Ini

K. Tatik Wardayati

Penulis

Kota Kuno Bazira di Pakistan, tempat ditemukan patung Buddha berusia 1.800 tahun.

Intisari-Online.com – Para arkeolog yang melakukan penggalian di Pakistan melaporkan bahwa mereka telah menemukan stupa dan relik Buddha berusia 1.800 tahun.

Temuan itu terjadi di wilayah provinsi barat laut Khyber Pakhtunkhwa.

Ini adalah penemuan teknologi yang hebat karena beberapa alasan, yaitu ini adalah stupa terbesar dan tertua yang ditemukan di wilayah tersebut.

Meski para ilmuwan telah menemukan kuil Buddha dan Hindu yang terletak bersebelahan, ini menunjukkan bahwa para pengikut agama ini hidup berdampingan di wilayah tersebut.

Menurut media lokal, pejabat dari Departeman Arkeologi dan Museum provinsi telah mengumumkan penemuan lebih dari 400 barang antik Buddhis.

“Para arkeolog telah menemukan artefak sejarah berusia 1.800 tahun dari periode Buddhis selama penggalian,” kata direktur Departemen Arkeologi dan Museum, Dr. Abdul Samad Khan.

“Ini adalah penemuan yang signifikan dalam banyak hal, terutama yang berkaitan dengan kerukunan umat beragama, toleransi, dan multikulturalisme pada masa Gandhara.”

Selain stupa dan berbagai patung, artefak yang ditemukan di situs tersebut termasuk koin dan perangko dari pemerintahan raja Indo-Yunani, mengisyaratkan bahwa daerah tersebut adalah situs kota multikultural ribuan tahun yang lalu.

Baca Juga: Bak ‘Buku Diary’ Berumur 2.000 Tahun, Arkeolog Ungkapkan Harta Karun 18.000 ‘Notepads’ Mesir Kuno dari Pecahan Tembikar

Baca Juga: Helm Yunani Kuno yang Ditemukan Ini Mungkin Bisa ‘Ceritakan’ Pertempuran Laut dengan Kekuatan Besar yang Terjadi 2.500 Tahun yang Lalu di Mediterania

Penemuan itu dilakukan di Distrik Swabi, di daerah yang dikenal di dunia kuno sebagai Bazira, sekitar 83 kilometer dari ibu kota provinsi modern Peshawar.

Tempat itu merupakan penggalian arkeologi yang mengungkapkan kuil Buddha yang berasal dari sekitar pertengahan tahun dari abad ke-2 SM.

Penemuan ini menyiratkan bahwa kuil itu dibangun beberapa ratus tahun dari mahaparinirvana dari sejarah Buddha.

Baziro Kuno, dikenal sebagai kota Alexander Agung didirikan setelah kehancuran kota pada abad ketiga karena gempa bumi yang dahsyat.

Kota ini ditinggalkan pada abad ketiga dan hilang dari sejarah, tetapi beberapa tahun yang lalu para arkeolog Italia menemukan kota kuno Bazira yang hilang ini.

Bazira Kuno merupakan kota besar dan situs Buddha yang penting.

Penemuan arkeologi di situs tersebut juga memberikan informasi sejarah penting tentang kerajaan Gandhara yang telah punah yang berlangsung sekitar abad keenam SM hingga abd kesebelas Masehi.

Setelah invasi Alexander Agung ke barat laut India, Gandhara menjadi terkenal karena perpaduan budaya Yunani dan Buddha.

Baca Juga: Berusia 4.500 Tahun, Mahakarya Seni Patung Mesir yang Luar Biasa, Gambarkan Firaun Khafre yang Setengah Tersenyum dengan Fisik Atletis yang Sempurna, Inilah Rahasia Patung Megah Tersebut!

Baca Juga: Berusia Sekitar 42.000 Tahun, Bayi Mammoth yang Diawetkan Ini Akan Dihidupkan Kembali dengan Ciptakan Spesies Hibrida, Demi Jaga Keseimbangan Ekosistem Bumi, Bagaimana Caranya?

Pakistan adalah rumah dari Buddhisme awal dan penting bagi umat Buddha di seluruh dunia.

Orang-orang yang tinggal di wilayah Gandhara adalah yang pertama memperkenalkan gambar Buddha.

Kota kuno Bazira tidak memilikikesempatan untuk mempertahankan diri dari invasi Alexander Agung.

Sementara, pengikut agama Buddha dan Hidup hidup damai di wilayah tersebut seperti yang dibuktikan oleh kuil-kuil kuno yang besar.

Pakistan diberkati dengan warisan budaya yang kaya dan dikenal sebagai tempat lahirnya peradaban.

Para arkeolog muda bangga dalam melindungi dan melestarikan warisan multikultural Pakistan dan berharap bisa melakukan lebih baik dengan dana dan dukungan dari pemerintah untuk menghadirkan masa lalu negara yang gemilang kepada dunia.

Kekayaan stupa Buddha kuno, biara, gambar Budda, dan artefak lainnya membuktikan warisan kuno dan mengakar, melansir AncientPages.

Ekspansi teritorial Ashoka, ditambah dengan pengaruh Yunani pada pertengahan hingga akhir abad keempat SM menjadikan perpaduan budaya yang unik yang melihat patung Buddha pertama yang diketahui muncul di Gandhara.

Baca Juga: Berumur Sekitar 3.300 Tahun, Dua Sphinx yang Gambarkan Kakek Firaun Tutankhamun Ini Ditemukan di Mesir dalam Keadaan Setengah Tenggelam di Dalam Air

Baca Juga: Misteri Kofun, Lebih Besar dari Piramida, Rahasia Makam Jepang Kuno Terungkap, Citra Satelit Tunjukkan Penguburan Berbentuk Lubang Kunci Hadap ke Arah Busur Matahari Terbit, Dewi Amaterasu

Pakistan kuno pra-Islam adalah rumah bagi peradaban berusia berabad-abad seperti Mehrgarh (7000 hingga 2500 SM), Lembah Indus (2500 dan 1500 SM) dan Gandhara (550 SM hingga 1021 M), menjadikannya tujuan yang dihormati bagi pengikut agama Buddha , Sikhisme dan Hinduisme.

Sayangnya, negara ini kehilangan banyak artefak berharga karena penyelundupan barang antik dan juga kelalaian pemerintah.

Namun, pemerintah Pakistan saat ini memfokuskan upaya untuk melestarikan dan mempromosikan situs warisan, serta menjaga artefak kuno tetap aman.

Baca Juga: Berusia 2.000 Tahun, Mangkuk Peninggalan Romawi Kuno Ini Ditemukan Utuh Sempurna di Belanda Meski Telah Berabad-abad Lampau Terkubur di Bawah Tanah

Baca Juga: Pelayannya Sampai Racuni Diri Demi Mengikutinya Sampai Akhirat, Inilah Ratu Sumeria yang Misterius, Puabi, dan Kompleks Pemakaman Bawah Tanah yang Tak Tersentuh Penjarah Hingga Beberapa Ribu Tahun

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari

Artikel Terkait