Dia memiliki banyak musuh politik yang mencoba menuduhnya dari banyak hal seperti perzinahan dan pengkhianatan karena mereka memiliki pandangan negatif hanya karena dia adalah seorang wanita.
Setelah kematian Severus, ia menjadi mediator keseimbangan antara putra-putranya yang memerintah sebagai Kaisar Bersama.
Sayangnya sebuah tragedi terjadi pada 211.
Geta dibunuh oleh para prajurit saudaranya. Julia memiliki banyak kesulitan dengan Caracalla setelah pembunuhan Geta.
Pada 217, Caracalla dibunuh oleh Macrinus dan membuat Julia memutuskan untuk bunuh diri.
Setelah kematiannya, tubuhnya dibawa ke Roma dan ditempatkan di ruang terpisah di mausoleum Augustus.
Dan kemudian, tulang-tulangnya dipindahkan ke mausoleum Hadrian oleh saudara perempuannya Julia Maesa.
Selama periode dari 193 hingga 217 M, Julia Domna adalah salah satu orang paling kuat di Kekaisaran Romawi.
Baca Juga: Pernah Dianggap Buruk dan Bodoh, Ternyata Banyak Orang Kidal yang Terkenal dan Sukses, Ini Buktinya