Find Us On Social Media :

Sampai Jadi Bahan Celaan Satu Dunia Gara-gara Biarkan Afghanistan Jatuh ke Tangan Taliban, Jauh Sebelum Amerika, Rupanya Uni Soviet Pernah Lakukan Hal Ini pada Afghanistan

By Mentari DP, Kamis, 9 Desember 2021 | 11:00 WIB

Tentara Amerika Serikat (AS) terakhir meninggalkan Afghanistan.

Dilansir dari express.co.uk pada Kamis (9/12/2021), Uni Soviet masu ke Afghanistan pada Malam Natal 1979.

Mereka mengklaim telah diundang oleh pemimpin komunis Afghanistan yang baru, Babrak Karmal.

Yang terjadi selanjutnya adalah perang gerilya antara kelompok pemberontak yang didanai oleh Barat, yang dikenal secara kolektif sebagai Mujahidin, melawan Tentara Soviet dan Republik Demokratik Afghanistan.

Uni Soviet berjuang di medan Afghanistan yang dingin dan keras.

Dan pada tahun 1987, Uni Soviet mendadak mengumumkan akan menarik diri dari wilayah tersebut dan meninggalkan pemerintah Afghanistan sendirian untuk berperang melawan pemberontak.

Profesor Grover, yang merupakan pakar politik ahli, mengklaim bahwa AS “menertawakan” Uni Soviet.

Ini karena jauh sebelum AS memasuki Afghanistan sendiri pada tahun 2001, Uni Soviet-lah negara pertama yang melakukannya.

“Orang-orang mengatakan perang 20 tahun itu gagal karena cara kami menarik diri dari Afghanistan," ungkap Profesor Grover.

"Padahal sikap Uni Soviet yang juga pergi meninggalkan Afghanistan di tengah pertempuran juga sama buruknya."

Baca Juga: Banyak Wanita Tertekan di Bawah Rezim Taliban, Kim Kardashian Turun Tangan, Pesan Pesawat dan Terbangkan 30 Pemain Sepak Bola Remaja Putri Afghanistan dan Keluarganya ke Inggris