Intisari-Online.com - Pada Sabtu (4/12/2021) sekitar pukul 15.00 WIB, Gunung Semeru meletus dan mengeluarkan awan panas guguran (APG).
Dalam video yang beredar di media sosial, tampak awan membumbung tinggi, sementara video lain memperlihatkan kondisi di sebuh tempat yang gelap gulita akibat pekatnya abu vulkanik dari Gunung Semeru.
Kepala Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Andiani menyampaikan, jarak luncur awan panas guguran Gunung Semeru mencapai hingga 11 kilometer.
Awan panas guguran itu mengarah ke Curah Kobokan di Kecamatan Pronojiwo, Lumajang, Jawa Timur.
Kementerian ESMD mencatat, Indonesia memiliki jumlah gunung api aktif sebanyak 127.
Jumlah itu merupakan yang terbanyak di dunia dan menduduki peringkat pertama dengan jumlah korban jiwa terbanyak.
Menurut tim ahli internasional yang dikenal sebagai jaringan Model Gunung Api Global (Global Volcano Model), berikut ini adalah negara-negara yang paling berisiko mengalami letusan gunung berapi yang mematikan.
Para ilmuwan gunung berapi memperhitungkan kematian dan kehancuran yang ditimbulkan oleh gunung berapi di masa lalu dan memberi peringkat negara-negara yang paling mungkin menghadapi bencana seperti itu di masa depan.