PM Israel Naftali Bennett mengatakan pada Jumat (25/11/2021) bahwa negaranya "di ambang keadaan darurat" mengenai varian baru Covid-19, dan bahwa dia akan "bertindak cepat, kuat, dan sekarang".
Satu kasus terdeteksi pada seseorang yang kembali dari Malawi, menurut laporan media Israel yang mengutip kementerian kesehatan negara Yahudi tersebut.
Dua dugaan infeksi varian baru Covid-19 lainnya belum dikonfirmasi dengan hasil tes.
Ketiganya dikatakan telah divaksinasi lengkap.
(*)