Find Us On Social Media :

Sumpah Palapa hingga Menyatukan Nusantara yang Paling Terkenal, Tapi Inilah Jasa Gajah Mada yang Mengantarkannya Dinobatkan sebagai Mahapatih Kerajaan Majapahit

By Khaerunisa, Selasa, 23 November 2021 | 21:20 WIB

ilustrasi Mahapatih Gajah Mada

 

Intisari-Online.com - Gajah Mada dikenal sebagai sosok mahapatih paling berpengaruh dalam perjalanan panjang Kerajaan Majapahit.

Ketika dinobatkan sebagai mahapatih kerajaan Majapahit, ia mengucap Sumpah Palapa.

Sumpah Palapa itulah salah satu yang paling terkenal dan melekat pada sosok Gajah Mada.

Bukan hanya diucapkan, sumpah Gajah Mada itu pun kemudian diwujudkan dalam pencapaiannya selama menjadi Mahapatih Majapahit.

Baca Juga: Praktik Tenung dan Santet Sudah Ada Sejak Zaman Majapahit, Hukum Kejahatan Ini Juga Diatur dalam 'Undang-undang Tatayi'

"Lamun huwus kalah nusantara, ingsun amukti palapa. Lamun kalah ring Gurun, ring Seram, Tanjung Pura, ring Haru, ring Pahang, Dompo, ring Baki, Sunda, Palembang, Tumasik, samana ingsun amukti palapa"

Itulah sumpah yang diucapkan Gajah Mada, yang artinya: (Selama aku belum menyatukan Nusantara, aku takkan menikmati palapa (kesenangan). Sebelum aku menaklukkan Pulau Gurun, Pyulau Seram, Tanjungpura, Pulau Haru, Pulau Pahang, Dompo, Pulau Bali, Sunda, Palembang, Tumasik, aku takkan mencicipi palapa).

Ketika sumpah tersebut diucapkan, banyak yang meremehkan dan menertawakan cita-cita Gajah Mada untuk menyatukan nusantara.

Tetapi sumpahnya ia buktikan selama 21 tahun menjabat, yakni antara tahun 1336-1357. Ia melaksanakan misi untuk menyatukan nusantara hingga akhirnya lebih dari 30 wilayah berhasil dikuasai.