3. Ada yang Manis
Dikenal sebagai buah dengan rasa pahit seperti salah satu versi asal-usul nama kerajaan Majapahit, 'maja' yang rasanya 'pahit', ternyata ada pula buah Maja yang rasanya manis.
Ya, tidak semua buah maja punya rasa yang pahit, ada juga yang manis.
Buah Maja pun bisa dikonsumsi langsung sebagai buah segar, atau dapat juga dijadikan sirup. Bahkan buah Maja juga bisa diolah menjadi obat untuk sakit pencernaan, seperti diare dan sembelit.
4. Jadi minuman favorit di wilayah Asia Selatan
Di negara-negara Asia Selatan seperti Pakistan, India, Srilanka, Nepal, dan Bangladesh, daging buah maja biasa dikonsumsi baik dalam keadaan segar maupun sudah dikeringkan.
Daging buahnya bisa dijadikan jus atau sharbat.
Sharbat adalah minuman tradisional terbuat dari daging buah maja yang dihaluskan lalu dicampur dengan air, gula (atau sirup), kadang ditambah susu dan es.
Mereka yang meminum biasanya punya masalah dengan buang air besar atau terkena gangguan pencernaan. Memakan buah itu dilakukan agar BAB lancar.
Selain dikonsumsi dalam keadaan segar, daging buah maja juga bisa dikonsumsi setelah dikeringkan lebih dulu. Daging buah diiris-iris lalu dikeringkan dengan sinar Matahari.
Irisan daging buah yang telah kering selanjutnya direbus dengan air dan rebusannya inilah yang diminum.
(*)