Bali dan beberapa kerajaan di Nusantara dapat ditaklukkan pada masa pemerintahan Tribhuwana Tunggadewi.
Mengundurkan diri
Ketika sang ibu, Gayatri, meninggal pada 1350, maka pemerintahan Tribhuwana Tunggadewi pun berakhir.
Tribhuwana Tunggadewi mengundurkan diri karena ia hanya memerintah untuk mewakili sang ibu.
Takhta kerajaan kemudian dia serahkan kepada putranya, Hayam Wuruk, yang ketika itu baru berusia 16 tahun, namun dia sangat aktif dalam urusan kerajaan.
Sementara, Tribhuwana Tunggadewi kembali dinobatkan sebagai Bhre Kahuripan dan menjadi anggota Bhattara Saptaprabhu, yaitu dewan tetua kerajaan yang memberikan nasihat kepada raja.
Sayangnya tidak diketahui kapan pastinya Tribhuwana Tunggadewi mangkat, hanya saja Kitab Pararaton menyebutkan bahwa dia mangkat setelah 1371.
Tribhuwana Tunggadewi kemudian didharmakan di Candi Pantarapura yang terletak di Desa Panggih, Trowulan, Mojokerto.
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari