Find Us On Social Media :

David Ben-Gurion, Perdana Menteri Pertama Negara Yahudi dan Pemimpin Zionis Terpenting Abad ke-20, Pernah Menjadi Buruh di Palestina

By Muflika Nur Fuaddah, Minggu, 7 November 2021 | 20:10 WIB

David Ben-Gurion, perdana menteri pertama negara Yahudi.

Setelah perang, Ben-Gurion kembali ke Palestina, di mana ia dengan cepat menjadi terkenal di Yishuv (komunitas Yahudi pra-negara).

Dia berperan penting dalam mendirikan partai politik massa – Ahdut ha-Avodah, cikal bakal partai Buruh modern – dan, pada 1920, Federasi Buruh Histadrut, mungkin instrumen paling penting untuk realisasi tujuan Zionis.

Ben-Gurion percaya bahwa sosialisme dan Zionisme adalah dua sisi dari mata uang ideologis yang sama.

Nasionalisme Yahudi berusaha tidak hanya untuk mencapai swasembada ekonomi Yahudi, tetapi juga untuk menciptakan jenis Yahudi baru yang mandiri.

Baca Juga: Padahal Dikenal Zalim dan Kejam, Ilmuwan Dibuat Syok Saat Tahu Misteri Patung Firaun Mesir Berusia 4.300 Ini, Justru Ditemukan di Salah Kota di Israel dalam Kondisi Begini

Ben-Gurion melihat kelas pekerja Yahudi sebagai pembawa semangat revolusioner dan sejalan dengan slogannya “dari kelas ke bangsa.”

Menggunakan Kekerasan

Mulai tahun 1920-an, Ben-Gurion memimpin perjuangan gerakan buruh Zionis melawan partai Revisionis sayap kanan, yang dipimpin oleh Vladimir Jabotinsky.

Ben-Gurion percaya bahwa pembentukan hegemoni pekerja sosialis adalah langkah penting dalam pencapaian kemerdekaan Yahudi.

Baca Juga: Akankah Israel-Palestina Kembali Bergejolak? Negeri Yahudi Tersebut Diam-diam Rencanakan Kembali Rebut Wilayah Palestina Ini, PBB dan Amerika Saja Sampai Prihatin