Find Us On Social Media :

Pastikan Amerika Tersaingi, China Bakal Kendalikan Rudal Hipersoniknya dengan AI, Akurasinya Dapat Meningkat 10 Kali Lipat

By Tatik Ariyani, Selasa, 19 Oktober 2021 | 08:28 WIB

Rudal hipersonik China DF-17

Para peneliti menunjukkan bahwa gangguan fisik pada sensor tidak dapat dihindari selama perakitan, transportasi, dan pemeliharaan rutin.

Selain itu, setiap kali senjata dinyalakan, itu berdampak pada perangkat keras dan menyebabkan penyimpangan dari pengaturan pabrik.

Tim yang dipimpin oleh Xian dan Li berpandangan bahwa pengaturan pabrik pada akhirnya dapat dihapus untuk selamanya dengan penerapan AI.

Meskipun ini akan membutuhkan daya komputasi yang cukup besar, itu masih layak dilakukan dengan teknologi saat ini, kata para peneliti.

Menggunakan metode mereka, AI akan mulai menghitung segera setelah diluncurkan, bahkan sebelum senjata mencapai kecepatan tinggi, untuk menghitung posisinya menggunakan sinyal dari GPS.

Hasil ini kemudian akan dibandingkan dengan hasil yang dihasilkan oleh sensor onboard untuk mengevaluasi kondisi sebenarnya dari perangkat keras.

Mengandalkan informasi baru ini, AI akan membuat algoritma pemosisian unik untuk program kontrol penerbangan senjata bahkan sebelum memasuki tahap jelajah penerbangan hipersonik.

Studi para peneliti dilaporkan menunjukkan bahwa sistem berbasis AI dapat menjaga senjata hipersonik tetap pada jalurnya dengan akurasi sekitar 10 meter.