Winthrop kemudian menerbitkan sebuah buku berjudul, The Ape and the Child: Sebuah studi tentang pengaruh lingkungan pada perilaku awal pada tahun 1933.
Awalnya, eksperimen itu seharusnya berhasil dengan Gua, tetapi semuanya berubah secara bertahap ketika Donald berusia 1 tahun.
Meskipun secara fisik lebih baik, Gua tidak bisa mengikuti kecerdasan Donald saat ia mulai menguasai pembentukan kata.
Selama tujuh bulan berikutnya, giliran Donald yang mulai bertingkah mengganggu.
Anak itu sekarang mulai menggigit orang lain, bergerak seperti simpanse dan menggeram ketika dia ingin makan.
Setelah 9 bulan dari awal, percobaan harus dihentikan karena Donald dikatakan berkembang lebih seperti simpanse meskipun dibesarkan di lingkungan manusia.
Para penulis dalam jurnal Psychological Review mengangkat keprihatinan mereka mengenai mengapa percobaan harus dihentikan.
"Kami mengetahui bahwa eksperimen berakhir pada 28 Maret 1932. Gua dikembalikan ke cagar alam primata Orange Park," jelasnya.
"Tapi alasan mengapa eksperimen dihentikan sangat membingungkan banyak orang," tulis penulis tersebut.