Kemudian pada tahun 1953, banyak perusahaan yang membuat motor dengan mengusung kecepatan seperti Harley-Davidson dan Indian Motorcycle.
Saat itu lah helm penyerap goncangan pertama dirancang oleh Profesor C.F. Lombard dari University of South California.
Helm ini dirancang untuk berkendara dengan kecepatan tinggi.
Helm tersebut terdiri dari bagian luar yang keras dan dua lapisan padding, satu untuk kenyamanan dan lainnya untuk menahan jika terjadi benturan.
Penemuan Profesor Lombard itu menjadi titik balik dalam sejarah pelindung kepala ini. Satu tahun setelahnya, Roy Ritcher mengembangkan The Bell 500.
Setelah penemuannya, mulai banyak bermunculan perusahaan helm di berbagai dunia.
Meskipun helm sudah terbukti bisa mengurangi cedera kepala dan pemakaian helm sangat ditekankan, namun belum ada hukum yang disahkan yang mengharuskan memakai helm dari gabus ataupun karet.
Sehingga masih banyak orang yang menolak menggunakan helm karena mereka merasa terlihat kotor dan tidak keren.