Intisari-online.com - Belakangan ini Amerika diketahui telah mengirim perwakilannya ke Taliban.
Bukan untuk kembali bermusuhan, Amerika justru tawarkan kerja sama pada mantan musuhnya tersebut.
Delegasi tingkat tinggi AS bertemu dengan pejabat Taliban akhir pekan ini di Doha (ibu kota Qatar).
Tujuannya untuk membahas berbagai masalah penting.
Namun, perwakilan Taliban dikatakan telah mengesampingkan kemungkinan bekerja dengan AS untuk mencegah kelompok-kelompok ekstremis di Afghanistan.
Juru bicara Taliban Shaheen mengatakan pada 9 Oktober bahwa gerakan itu tidak akan bekerja sama dengan Amerika Serikat.
Terutama dalam menghentikan Negara Islam (IS) yang memproklamirkan diri sebuah organisasi teroris yang meningkat di Afghanistan.
"Kita bisa menangani ISIS secara mandiri," kata Shaheen.