Find Us On Social Media :

Pantas China Ngotot Ingin Berhubungan dengan Taliban Sampai Ajukan Syarat Ini, Padahal China Dituduh Melakukan Perbudakan Umat Muslim

By Tatik Ariyani, Sabtu, 4 September 2021 | 15:49 WIB

Presiden China Xi Jinping - China sedang giat menyebarkan propagandanya ke dunia

Sebaliknya, negara-negara Barat menunggu untuk melihat bagaimana Taliban membentuk pemerintahan dan bagaimana mereka bertindak, sebelum menjalin hubungan.

Pemerintahan yang stabil di Kabul dapat bermanfaat bagi Beijing karena akan meningkatkan kemungkinan investasi China di infrastruktur Afghanistan.

Juru bicara Taliban Zabihullah Mujahid telah mengklaim minggu ini bahwa Beijing "siap untuk berinvestasi dan merekonstruksi" Afghanistan ketika ia menetapkan harapan bahwa China akan menyediakan pintu gerbang ke pasar global.

Dia berkata: “China adalah mitra utama kami dan bagi kami merupakan peluang fundamental dan luar biasa karena siap untuk berinvestasi dan merekonstruksi negara kami.