Find Us On Social Media :

20 Tahun Negaranya Diobok-obok Amerika, Kini Taliban Siap Umumkan Pemerintahan Baru Afghanistan, Begini Kira-kira Susunannya, Benarkah Tidak Ada Perempuan?

By Mentari DP, Sabtu, 4 September 2021 | 10:30 WIB

Setelah Afghanistan jatuh ke tangan Taliban, pemerintahan baru Afghanistan siap dibangun kembali.

Intisari-Online.com - Setelah Afghanistan jatuh ke tangan Taliban dan beberapa hari setelah pasukan Amerika Serikat (AS) resmi tinggalkan negara itu, kini pemerintahan baru Afghanistan siap dibangun kembali.

Karena Presiden Afghanistan Ashraf Ghani kabur setelah Afghanistan jatuh ke tangan Taliban, kini pemimpin Taliban yang memimpin negara itu.

Dia adalah Mullah Baradar.

Baca Juga: Pantas Saja Indonesia Ngotot Gunakan Sinovac Sebagai Vaksin Andalan Dibanding Vaksin Lain Meski Efektifitasnya Disebut-sebut Bakal Berkurang, Hal Ini Jadi Alasanny

Dilansir dari channelnewsasia.com pada Sabtu (4/9/2021), pemerintahan baru Afghanistan itu akan segera diumumkan.

Prioritas paling mendesak pemerintah baru adalah mencegah runtuhnya ekonomi yang bergulat dengan kekeringan.

Serta menghadapi kerusakan akibat konflik 20 tahun yang menewaskan sekitar 240.000 warga Afghanistan.

Masalahnya apakah Taliban dapat memerintah negara yang menghadapi krisis ekonomi, bencana kemanusiaan, dan ancaman terhadap keamanan dan stabilitas dari kelompok-kelompok saingan, termasuk cabang lokal ISIS?

Baradar, yang mengepalai kantor politik Taliban, akan bergabung dengan Mullah Mohammad Yaqoob, putra mendiang salah satu pendiri Taliban Mullah Omar.

Sementara Sher Mohammad Abbas Stanekzai akan mengambil posisi senior di pemerintahan.

Baca Juga: Sukses Usir Pasukan Amerika dari Afghanistan, Al-Qaeda Juga Minta Taliban 'Bersihkan' Lembah Kashmir dari Non-Muslim, Awas Bisa Perang dengan India!