Find Us On Social Media :

Dulu Dipuja Sebagai Pahlawan Kemerdekaan Timor Leste, Pendeta Terjerat Kasus Pedofilia Ini Ternyata Punya Masalah Tak Sepele, Jadi Buruan Interpol Amerika dan Punya Masalah Pelik dengan Amerika

By Tatik Ariyani, Jumat, 3 September 2021 | 16:22 WIB

Richard Daschbach bersama anak-anak di Timor Leste.

Melansir abcnews.go.com, Selasa (31/8/2021), hakim agung federal telah mendakwa Daschbach.

Daschbach (84) menghadapi tujuh tuduhan terlibat dalam perilaku seksual terlarang di penampungan Topu Honis.

Seorang juru bicara Departemen Kehakiman mengatakan pada hari Senin bahwa dia tidak dapat mengomentari apakah ada rencana untuk mengekstradisi mantan imam yang saat ini diadili di Timor Timur untuk tuduhan yang sama.

Jika dinyatakan bersalah di AS, Daschbach dapat menerima hukuman hingga 30 tahun penjara untuk setiap dakwaan, menurut dakwaan yang dikembalikan Kamis oleh dewan juri di Washington, DC.

Daschbach juga dicari di AS karena tiga tuduhan penipuan telegram yang terkait dengan salah satu donatur yang berbasis di California, yang menuduhnya dalam kasus pengadilan melanggar perjanjian untuk melindungi mereka yang berada di bawah asuhannya.

Pemberitahuan Merah Interpol (Interpol Red Notice) telah dikeluarkan secara internasional untuk penangkapannya.

Red notice sendiri dikeluarkan untuk buronan yang dicari baik untuk penuntutan atau untuk menjalani hukuman.

Red Notice adalah permintaan kepada penegak hukum di seluruh dunia untuk mencari dan menangkap sementara seseorang yang menunggu ekstradisi, penyerahan, atau tindakan hukum serupa.