Sekilas Tampak Buang-buang Listrik, Ternyata Membiarkan TV Menyala Saat Tidur di Malam Hari Malah Diklaim Ahli Sangat Bermanfaat, Ini Rahasianya!

Intisari-online.com -Sudah sering kita temui orang-orang yang terbiasa tidur dengan televisi masih menyala.

Padahal banyak desas-desus mengatakan kebiasaan ini membahayakan manusia.

Konon katanya sinar biru yang dipancarkan televisi bisa merusak kesehatan tubuh dan kualitas tidur.

Namun, apakah benar begitu?

Baca Juga: Ketakutan pada Televisi Berwarna, Israel Pertahankan Siaran Hitam Putih Selama 20 Tahun, Alasannya Sungguh Konyol

Rupanya pendapat ahli malah berbeda!

JAMA Internal Medicina, jurnal kesehatan internasional, menunjukkan hasil yang sama dengan pendapat orang.

Penelitian dengan 43 ribu sampel perempuan menunjukkan kebiasaan tidur dengan televisi menyala berpengaruh pada obesitas.

Mengurangi kebiasaan tidur dengan TV menyala bisa mencegah obesitas.

Baca Juga: Seantero Indonesia Tak Mengetahuinya Meski Sudah Sampai Disebut 'Terobosan Besar', Campur Nasi Hanya dengan Dua Sendok Minyak Kelapa Ternyata Punya Efek Luar Biasa

Namun, ada pakar dari Rumah Sakit Illinois, Amerika Serikat (AS) yang mengungkap manfaat tidur dengan TV menyala.

Tidur dengan TV menyala bisa membantu Anda mengatasi gangguan tidur.

Caranya atur volume agar bisa didengar tapi tidak terlalu kencang.

Suara TV bisa mengalihkan pikiran yang berkecamuk di otak Anda.

Baca Juga: Bukan Demi Alasan Ekonomis untuk Tak Beli Kasur, Ternyata Tidur di Lantai Punya Segudang Manfaat, Pantas Saja Masih Dipraktikkan Orang Jepang!

Pikiran-pikiran itu yang menghambat Anda untuk tidur nyenyak.

Layar televisi juga ternyata memancarkan sinar biru yang masih ramah daripada sinar biru handphone atau tablet.

Jadi masih lebih baik dibandingkan terpapar sinar biru dari gadget.

Namun sebaiknya jangan terlalu bergantung pada TV di malam hari.

Baca Juga: Ini 5 Alasan Pengguna Beralih Gunakan Smart TV Daripada TV Biasa

Pasalnya TV juga tetap berdampak pada kualitas tidur dan proses pemulihan tubuh.

Contohnya pada pemulihan kondisi otot tubuh yang lelah setelah seharian beraktivitas.