Orang Se-Indonesia Sering Melakukannya, Ternyata Kebiasaan Ini Harusnya Tak Dilakukan Kalau Ingin Mengatasi Masalah Sulit Tidur, Coba Hindari dan Lihat Hasilnya

Khaerunisa

Penulis

(ilustrasi) mengatasi masalah sulit tidur.

Intisari-Online.com - Inginnya mengatasi masalah sulit tidur, tapi berbagai kebiasaan ini masih saja dilakukan.

Berbagai kebiasaan ini sebaiknya mulai dikurangi, hindari melakukannya dan coba lihat bagaimana hasilnya.

Sebagian orang mengalami masalah sulit tidur tanpa merasa adanya sebab-sebab yang jelas.

Kesulitan tidur tentu bukan masalah sepele, pasalnya bisa mengurangi waktu tidur yang seharusnya, kemudian berakibat pada kondisi tubuh di keesokan hari.

Baca Juga: Orang Seantero Indonesia Setuju Kebiasaan Ini Dianggap Buruk, Tetapi Justru Bagus Untuk Kesehatan, Salah Satunya Sering Dilakukan Semua Orang

Beberapa hal juga bisa menjadi penyebab masalah sulit tidur.

Seperti apnea tidur, yaitu kondisi ketika penderita biasanya tidur dengan mengorok dan ketika berangkat tidur umumnya dalam keadaan rileks.

Keadaan rileks tersebut mengakibatkan jalan napas bagian atas mengempis dan berhenti bergerak, sehingga penderita berhenti bernapas dan membuatnya terbangun.

Penyebab lainnya misalnya masalah emosional yang berat, hingga suhu tak cocok juga bisa menyebabkan masalah sulit tidur.

Baca Juga: Berangkat Selepas Sholat Subuh, Beginilah Cerita Tim Evakuasi TNI AU Selamatkan WNI dari Kekacauan di Afghanistan, Meraba dalam Kegelapan Tak Jadi Rintangan

Tak jarang orang yang mengalami masalah sulit tidur memilih untuk menggunakan obat tidur.

Padahal, sebaiknya coba dulu untuk mengatasi maslaah tidur dengan memastikan diri tidak melakukan kebiasaan yang bikin sulit tidur.

Selain penyebab di atas, mungkin kita selama ini melakukan berbagai kebiasaan ini.

Apa saja kebiasaan yang bisa menyebabkan susah tidur?

Baca Juga: Kisah Peter si Bocah Liar, Dijadikan 'Hewan Peliharaan Manusia' di Istana Inggris hingga Diasingkan ke Wilayah Terpencil karena Sulit Diajari

1. Terlalu banyak tidur siang

Bahkan, apabila seseorang termasuk sulit tidur, tidak dianjurkan untuk tidur pada siang hari.

Tidur siang hari akan mengurangi kebutuhan tidur pada malam hari.

Akibatnya, pada malam hari menjadi sulit tidur atau sering terjaga.

Baca Juga: Pengusutan KKB Papua Masih Berlangsung, Inilah Dua KKB Papua Paling Berbahaya dan Sosok Pemimpinnya

2. Selalu tidur dengan waktu yang asal-asalan

Waktu tidur secara teratur penting dilakukan.

Tidur pada saat yang berubah-ubah akan membuat tubuh dalam kondisi siaga.

Akibatnya, tubuh selalu dalam keadaan tegang.

Untuk itu, jika ingin mengatasi masalah sulit tisur, mula-mula tentukan waktu tidur dan bangun secara teratur.

Baca Juga: Banyak Orang Ketakutan Setelah Taliban Berkuasa, 7.000 Lebih Orang Sudah Dievakuasi dari Afghanistan ke Qatar, Begini Nasib Mereka Selanjutnya

3. Menggunakan HP sebelum tidur

Anda yang sulit tidur, mulai sekarang jangan menggunakan peralatan elektronik serta ponsel menjelang tidur.

Penggunaan peralatan elektronik serta ponsel yang menimbulkan radiasi elektromagnetik dapat membuat kita sulit tidur.

4. Mengonsumsi makanan dan minuman tertentu

Makan makanan kecil yang manis sebaiknya dihindari sebelum berangkat tidur. Demikian juga minuman yang mengandung alkohol, teh serta kopi harus dihindari, terutama sore hari.

Baca Juga: Hasil Penyelidikan Pertama Diragukan hingga Dinilai Cacat, WHO Bakal Luncurkan Investigasi Asal Usul Covid-19 Kedua

5. Menggunakan kasur bukan hanya untuk tidur

Tempat tidur atau kasur seyogianya digunakan untuk tidur, bukan untuk kegiatan lain seperti menonton TV, menulis surat dan sebagainya.

Kebiasaan tersebut bisa membuat kita mengalami masalah sulit tidur.

Sebaiknya hindari kebiasaan tersebut mulai sekarang, dan lakukan kegiatan Anda di tempat masing-masing.

Menonton TV di ruang menonton, menulis di meja kerja, makan di meja makan, dan sebagainya.

Coba hindari berbagai kebiasaan tersebut dan lihat bagaimana hasilnya apakah mengatasi masalah sulit tidur yang Anda alami.

Baca Juga: Hasil Penyelidikan Pertama Diragukan hingga Dinilai Cacat, WHO Bakal Luncurkan Investigasi Asal Usul Covid-19 Kedua

(*)

Artikel Terkait