Penulis
Intisari-online.com - Banyak orang tentu memiliki kebiasaan yang dipandang menyehatkan.
Darianjuran medis dan beragam praktisi kesehatan, menyarankan untuk melakukan beberapa kebiasaan yang dipercaya bisa menyehatkan tubuh.
Namun, dari semua kebiasaan yang mungkin kita anggap sebagai kebiasaan sehat ternyata bisa menimbulkan penyakit.
Menurut 24h.com.vn, ada beberapa kebiasaan yang selama ini kita lakukan ternyata justru membuat penyakit.
Padahal kebiasaan-kebiasaan ini biasanya dipandang menyehatkan, tetapi justru sebaiknya mulai sekarang sebaiknya Anda hentikan.
Berikut ini ada 5 kebiasaan yang selama ini dikira menyehatkan, ternyata malah bisa menimbulkan penyakit.
1. Banyak tidur
Tidur yang cukup baik untuk kesehatan, ini benar.
Tetapikeliru untuk berasumsi bahwa lebih banyak tidur sama dengan lebih banyak istirahat dan kesehatan yang lebih baik.
Jumlah tidur yang tepat berbeda untuk setiap orang, tetapi patokan umum tidur yang baik adalah sekitar 7-9 jam.
Tidur berlebihan secara teratur telah dikaitkan dengan kematian yang lebih tinggi, depresi , penyakit jantung, obesitas dan gangguan fungsi otak.
2. Minum banyak air
Meski air baik untuk tubuh, namun jika diminum lebih dari yang diperbolehkan, justru memiliki efek sebaliknya.
Jika Anda minum air terlalu banyak, maka akan menyebabkan penurunan kadar garam dalam darah, gangguan pada fungsi ginjal, hingga mempengaruhi kesehatan.
Biasanya, orang dewasa hanya boleh memberi tubuh setidaknya 8 gelas (sekitar 2 liter) air per hari dengan berbagai cara.
3. Rutin minum vitamin
Vitamin bukanlah obat, ia bertindak sebagai makanan fungsional untuk membantu mengisi kembali zat-zat yang hilang dalam tubuh.
Selain itu, tidak semua vitamin diserap tubuh dengan baik pada waktu yang bersamaan.
Jika Anda mengonsumsi terlalu banyak vitamin secara bersamaan, itu tidak akan baik untuk kesehatan Anda.
Faktanya, semua vitamin dan nutrisi dapat ditemukan dalam sayuran, buah-buahan, dan produk susu, alih-alih Anda mengonsumsi suplemen.
Jika Anda harus mengonsumsi suplemen vitamin, Anda harus berkonsultasi dengan dokter Anda.
4. Melewatkan makan untuk menurunkan berat badan
Informasi di Vietnamnet, dalam sebuah survei oleh American Calorie Control Council, 17% orang Amerika mengaku melewatkan makan untuk menurunkan berat badan.
Faktanya, melewatkan makan meningkatkan peluang Anda untuk mengalami obesitas, terutama jika Anda tidak sarapan.
Juga menurut sebuah studi dari American Journal of Epidemiology, orang yang melewatkan sarapan 4,5 kali lebih mungkin mengalami obesitas.
Melewatkan makan memperlambat metabolisme dan meningkatkan rasa lapar.
Itu menempatkan tubuh Anda dalam mode penyimpanan lemak dan meningkatkan risiko makan berlebihan saat makan berikutnya.
5. Gunakan pengering tangan secara teratur
Setelah mencuci tangan banyak orang memiliki kebiasaan mengeringkan tangan, terutama di tempat umum.
Pengering tangan di toilet umum berpotensi menyebarkan kuman ke tangan Anda.
Mekanisme yang digunakan pengering tangan adalah meniupkan udara yang akan dengan mudah menyebarkan bakteri di ruang toilet.
Hasil dari banyak penelitian juga menunjukkan bahwa banyak jenis bakteri, termasuk spora dan patogen, dapat berpindah ke tangan Anda.