Find Us On Social Media :

Bak Sudah Bersiap Gali Kuburan Massal untuk Warganya Sendiri, Jepang Pilih Menganaktirikan Rakyatnya saat Covid-19 Kian Merajalela, Semata Demi Olimpiade 2020?

By Ade S, Selasa, 3 Agustus 2021 | 19:17 WIB

Orang-orang memakai masker pada 27 Juni 2021 berjalan melewati spanduk iklan Olimpiade Tokyo 2020, yang telah ditunda hingga 2021 karena pandemi Covid-19 di Tokyo, Jepang.

Sayangnya, pengakuan pemerintah Jepang tetap saja mendapat cibiran dari warganya.

Sebab, di tengah gegap gempita Olimpiade Covid-19, Tokyo justru memberikan larangan keras untuk bar atau pun restoran untuk buka.

Haruo Ozaki, Ketua Asosiasi Kedokteran Tokyo, tidak bisa menafikan bahwa dampak buruk Olimpiade.

Ozaki meyakini bahwa meski tidak secara langsung, Olimpiade bisa saja menjadi titik penyebaran Covid-19 secara tidak langsung.

"Orang-orang tentu akan gusar, kenapa mereka harus dikekang jika kita sedang menggelar festival," paparnya, seperti dikutip dari kompas.com.

Kegusaran yang dijamin akan semakin menguat setelah pemerintah Jepang mengambil keputusan kontroversial yang seolah menganaktirikan warganya sendiri.

Baca Juga: Kisah Kawakami Gensai, Battousai alias Pembantai Terhebat, Samurai Jepang yang Inspirasi Karakter Kenshin Himura dalam Serial Samurai X, Sayang Akhir Hidupnya Tragis